Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kementrian ESDM Dukung Gagasan Pembentukan KEK Cepu Raya

Kementrian ESDM Dukung Gagasan Pembentukan KEK Cepu Raya Ilustrasi: Wafiyyah Amalyris K
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menggelar Focus Group Discussion (FGD) bertajuk "Mewujudkan Cepu Raya sebagai Kota Vokasi Energi" untuk mendukung gagasan tentang pembentukan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Cepu Raya.

Kepala BPSDM ESDM, Prahoro Yulijanto Nurtjahyo, mengatakan blok yang meliputi Blora, Bojonegoro, Ngawi, dan Tuban, dengan segala potensi perekonomian kemasyarakatan akan dipusatkan di Kota Cepu.

Menurutnya, terdapat empat hal yang perlu dilakukan untuk mendukung pembentukan KEK Cepu Raya. Salah satunya yakni peningkatan sumber daya manusia berkualitas di mana Politeknik Energi dan Mineral Akamigas berkewajiban untuk menyiapkan tenaga kerja yang berkompeten dan berdaya saing di sektor ESDM.

Baca Juga: Bangun Portal Data Industri, Ini Tujuan Kementerian ESDM

"PEM Akamigas sebagai perguruan tinggi vokasi ini berkewajiban menyiapkan tenaga kerja yang berkompeten dan berdaya saing di bidang energi. Tentunya bukan hanya energi fosil atau migas saja, tapi juga energi baru terbarukan dan konservasi energi. Program studi energi baru terbarukan dan konservasi energi ini lah yang saat ini diperlukan," ujar Prahoro dalam keterangan tertulis yang diterima, Selasa (17/10/2023). 

Prahoro menyebut upaya yang kedua adalah mengembangkan infrastuktur dasar seperti perbaikan jalan dan sanitasi, kecukupan air bersih, kecukupan energi, transportasi, hingga manajemen limbah.

"Kita semua tahu bahwa wilayah di Cepu Raya ini merupakan wilayah yang rawan banjir dan kekeringan. Sehingga, insfrastruktur dasar ini juga menjadi prioritas. Yang ketiga adalah meningkatkan daya saing produk-produk unggulan dengan terus berinovasi, tingkatkan kualitas hingga memenuhi kebutuhan dan standar konsumen," ujarnya.

Upaya selanjutnya adalah mempromosikan potensi pariwisata yang ada di Cepu Raya, serta adalah menjaga kelestarian lingkungan hidup, dapat dilakukan dengan pengembangan lahan hijau yang sekaligus bisa dimanfaatkan untuk kewirausahaan ataupun kegiatan kemasyarakatan.

Sementara itu, Staf Khusus Menteri Sekretariat Negara Bidang Transformasi Kelembagaan dan Sumber Daya Manusia, Kementerian Sekretariat Negara, Widya Priyahita Pudjibudojo menyampaikan Presiden ingin membentuk Pusat Vokasi yang terealisasi secara legitimasi hukum.

"Karena pusat vokasi ini mempunyai dampaik pengembangan ekonomi kepada masyarakat luas. Saya optimis, Cepu Raya ini menjadi projek nasional yang lokasinya ada di Cepu. Ekspektasi saya, melalui pertemuan ini, kita dapat saling tahu terlebih dulu apa yang masing-masing kita ini rencanakan," tutur Widya.

Baca Juga: Sumbangsih PNBP Sektor ESDM Tembus Rp224 Triliun

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Djati Waluyo
Editor: Amry Nur Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: