Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Fadli Zon Sebut Negara Anggota G20 Munafik Sebab Berstandar Ganda

Fadli Zon Sebut Negara Anggota G20 Munafik Sebab Berstandar Ganda Wakil Ketua DPR Fadli Zon (kanan) berbincang dengan sejawat Fahri Hamzah (kiri) saat menghadiri "Ngaji Politik" di Pesantren Mambaul Ulum Bata-Bata, Pamekasan, Jawa Timur, Sabtu (19/1/2019). Politikus tersebut menjadi pembicara dalam Ngaji Komunikasi Politik dengan tajuk "Politik yang Beradab Sebagai Potret Masyarakat Muslim Indonesia" di Pesantren tersebut. | Kredit Foto: Antara/Saiful Bahri
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP), Fadli Zon menyebut negara anggota forum G20 menerapkan standar ganda dalam menyikapi agresi militer yang dilakukan Israel atas Palestina.

Hal itu dia sampaikan dalam orasinya di Aksi Bela Palestina di Kawasan Monas, Jakarta, Minggu (5/11/2023) pagi. Fadli Zon menilai, standar ganda yang dilakukan negara anggota G20 merupakan bentuk kemunafikan.

“Saya diberi amanah oleh parlemen dunia menjadi Wakil Presiden Parlemen Dunia untuk Al-Quds dan Palestina. Saya baru-baru ini bicara di depan forum negara-negara G20, di depan ketua-ketua parlemen negara-negara G20. Dan di depan parlemen dunia, bagaimana apa yang ditunjukkan oleh mereka sekarang ini adalah sebuah standar ganda dan kemunafikan,” kata Fadli Zon dalam orasinya.

Dia menuturkan, negara-negara G20 mengecam agresi militer Rusia atas Ukraina. Kendati begitu, kata Fadli Zon, negara-negara tersebut seolah menutup mata atas agres Israel terhadap Palestina.

“Apa yang terjadi di Palestina mereka bungkam dan mereka mengatakan itu adalah teroris. Ini adalah kemunafikan yang nyata,” tegasnya.

Oleh karenanya, Fadli Zon meminta seluruh rakyat Indonesia untuk bersatu dalam mendukung kemerdekaan Palestina. Dia menyebut bangsa Palestina menanti dukungan Indonesia.

“Mudah-mudahan komitmen kita untuk palestina akan segera terlihat, Palestina merdeka. Dan kita menyaksikan bahwa penjajahan di atas dunia hapus dan betul-betul musnah dari muka bumi,” tandasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Andi Hidayat
Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: