Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kucurkan Investasi, Rohto Siap Menguatkan Ekspansi di Indonesia

Kucurkan Investasi, Rohto Siap Menguatkan Ekspansi di Indonesia Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Bandung -

PT. Rohto Laboratories Indonesia mengucurkan investasi hingga Rp120 miliar untuk lini produksi dalam mengantisipasi kebutuhan sarana produksi untuk produk tetes mata dan juga alat kesehatan lensa intraocular.

Chairman & CEO Rohto - Mentholatum Group Companies Kunio Yamada mengatakan pihaknya mengalami pertumbuhan bisnis yang signifikan dalam beberapa tahun ini.

Baca Juga: Hari Penglihatan Sedunia 2023, Rohto Bagikan Kacamata Gratis Bagi Pelajar di Tiga Kota

"Menjawab tantangan ini Rohto Indonesia melakukan perluasan pabrik,"
kata Kunio kepada wartawan usai meresmikan perluasan pabrik di Cimareme, Kabupaten Bandung Barat,  Selasa (21/11/2023).

Hadir dalam acara sejumlah perwakilan Rohto yakni , President & CEO The Mentholatum Company Masaya Saito, President Director PT. Rohto Laboratories Indonesia Mukdaya Massidy, Kepala Balai Besar POM di Bandung Made Bagus Gerametta, Kepala Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPMPPT) KKB Toni Prihantoro, Kepala Dinkes KBB Hernawan Widjajanto, dan sejumlah perwakilan Rohto Indonesia, Rohto Jepang, serta rekanan lainnya.

Kunio Yamada mengatakan inaugurasi ini dilaksanakan dengan beberapa sesi kegiatan, diantaranya berupa upacara peresmian perluasan pabrik, pemotongan pita, hingga tur keliling pabrik.

“Pada hari ini, kami dengan bangga meresmikan perluasan pabrik Rohto Indonesia yaitu perluasan lini produksi tetes mata dan alat kesehatan,"
ujarnya

Baca Juga: Lewat Insinerator Hijau, PPLI Siap Dongkrak Ekosistem Kesehatan

Adapun, President Director PT. Rohto Laboratories Indonesia, Mukdaya Massidy menjelaskan dengan investasi mencapai  Rp120 miliar ini, Rohto menghadirkan teknologi terbaru dan modern dalam upaya menghasilkan produk yang berkualitas dan peningkatan kapasitas produksi tetes mata yang semula 18 juta botol dalam setahun menjadi 35 juta botol dalam setahun yang sesuai dengan standar dari Good Manufacturing Practice yang terbaru.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: