Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

UMKM Butuh Kemudahan Akses Permodalan, Hindarkan Pinjol Ilegal

UMKM Butuh Kemudahan Akses Permodalan, Hindarkan Pinjol Ilegal Kredit Foto: UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023
Warta Ekonomi, Jakarta -

Anggota Komisi XI DPR RI Indah Kurniawati mendorong adanya akses permodalan yang mudah bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Ia mengatakan hal ini perlu menjadi perhatian sejumlah lembaga pemerintahan di Indonesia.

“Kita tahu bahwa sektor UMKM adalah struktur yang bukan hanya saja resiliensinya tinggi, tetapi umkm itu kita kenal sebagai sektor yang tahan banting, yang tahan dengan krisis, kreatif," ungkapnya dilansir pada Sabtu (9/12)

Baca Juga: Disambut Antusias, Adira Festival Sedot 120 Ribu Pengunjung dan 600 UMKM di Empat Kota

Indah mengungkapkan temuannya bahwa berdasarkan pemaparan Himbara, angka NPL (Non-Performing Loan/rasio kredit macet) perbankan di bank-bank berplat merah yang berada di Bali, relatif masih sangat terjaga. Sehingga, menurut Komisi XI, bank perlu secara masif menawarkan produk pembiayaannya untuk membantu UMKM mendapatkan pembiayaan dan melanjutkan usahanya.

"Sehingga mereka (UMKM) juga bisa kita hindarkan dari tawaran pembiayaan dari misalnya yang selama ini ingin diperangi adalah rentenir pinjaman online, khususnya yang ilegal,” jelasnya.

Indah berharap, seluruh stakeholders pemangku kepentingan untuk pemberdayaan UMKM di Bali. Terlebih, Bali memiliki privilese dari pemerintah dan DPR RI untuk terus dipantau pertumbuhannya dari masa pandemi kemarin ke masa pemulihan.

"Nah itu kita berharap bisa pulih, bahkan pulihnya lebih kuat lagi. Jadi.Lebih lebih kuat dari sebelum pandemi itu kita harapkan," katanya.

Di akhir penyampaian, dirinya bercerita bahwa sebelum bertemu dengan mitra komisi XI, dirinya mengunjungi kantor UMKM. Ia melihat bahwa kreativitas dari kerajinan tangan ternyata bisa bisa mendunia kalau dikawal dengan baik.

Baca Juga: Buka UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023, Presiden Joko Widodo Apresiasi Keberpihakan BRI Majukan UMKM

"(dikawal) sampai kredit ekspornya, sampai penjaminan terhadap kredit tersebut, dan seterusnya dan seterusnya, (dan) program itu benar-benar dijalankan secara tetap terorkestrasi dengan baik. Saya rasa permasalahan Republik Indonesia selesai dengan memberdayakan dan mengawal UMKM secara intensif dan benar benar bertanggung jawab,” tutupnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: