Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 1, Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mengaku siap mengundurkan diri dari kursi Wakil Presiden seandainya tidak benar dalam bekerja.
Hal itu dia ungkap dalam acara Slepet Imin di Depok, Jawa Barat, Selasa (19/12/2023) malam. Cak Imin menilai, seorang pemimpin mesti memberikan solusi dan harapan yang nyata ketika menjabat sebagai presiden dan wakil presiden kelak.
Baca Juga: Balas Cuitan Ridwan Kamil, Cak Imin: Saya Hanya Cerita...
Bersama Calon Presiden (Capres) nomor urut 1, Anies Baswedan, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu mangku akan bekerja sekuat tenaga. Seandainya pun tidak berguna, dia mengaku siap mengundurkan diri dari jabatannya.
"Karena itu saya bertekad dengan Mas Anies, kalau kepilih akan kerja all out dan kalau nggak berguna siap mundur," kata Cak Imin di Depok, Selasa (19/12/2023).
Cak Imin menilai percuma seandainya diberi mandat sebagai pemimpin negara tetapi tidak menjalankan tugas secara total. Oleh karenanya, dia mengaku akan bekerja keras untuk memberikan solusi atas masalah yang dihadapi rakyat.
Lebih jauh, Cak Imin mengaku ingin memberi warna baru dalam tata kelola pemerintahan. Dengan begitu, dia meyakini bisa membawa Indonesia lebih cerah di masa mendatang.
Baca Juga: Ogah Kerja di Luar Negeri, Anies Sebut Banyak Pekerja Migran Ingin Pulang ke Indonesia
"Dwitunggal ini adalah dwitunggal yang benar-benar memberi warna baru cara kerja pemerintahan dan masa depan Indonesia," tandasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Andi Hidayat
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement