Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Berhasil Kuasai Panggung, Gibran Dianggap Man of The Match Debat Cawapres

Berhasil Kuasai Panggung, Gibran Dianggap Man of The Match Debat Cawapres Calon wakil presiden nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka menyapa warga saat blusukan di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (1/12/2023). Dalam kampanye perdananya, Gibran membagikan buku dan susu secara gratis serta menyapa masyarakat di kawasan tersebut. | Kredit Foto: Antara/Erlangga Bregas Prakoso
Warta Ekonomi, Jakarta -

Barisan Relawan Prabowo Gibran (BRAGA) menganggap bahwa Calon Wakil Presiden Nomor Urut 02, Gibran Rakabuming Raka, berhasil menghilangkan keraguan publik terkait kemampuannya dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan isu-isu seperti Kesejahteraan Sosial, Kebudayaan, Pendidikan, Teknologi Informasi, Kesehatan, Ketenagakerjaan, Sumber Daya Manusia, dan Inklusi dalam debat cawapres.

Lubna Putri Azahra, Koordinator Nasional BRAGA, berpendapat bahwa Gibran tampil lebih unggul dan Gibran berhasil menjadi man of the match debat Cawapres tersebut.

Ia dianggap unggul terutama dalam pembahasan program seperti Kredit Milenial dan isu-isu yang berkaitan dengan anak muda.

Baca Juga: Pascadebat Cawapres, Pakar Digital Puji Gibran Rakabuming

Gibran Rakabuming Raka, yang memberikan fokus kepada isu-isu yang relevan dengan anak muda, dinilai sebagai pemimpin yang mewakili dengan baik generasi muda. 

Visi misi Gibran dianggap sejalan dengan harapan BRAGA, yang merupakan kelompok anak muda yang menyatakan dukungannya untuk Prabowo Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden Indonesia berikutnya.

"Tantangan masa depan bagi bangsa ini akan ditentukan oleh anak muda. Anak muda akan menjadi penentu arah bangsa ini, dan saat ini adalah saat yang tepat bagi pemimpin muda untuk muncul sebagai pendorong semangat perubahan menuju kejayaan bangsa,” ungkap Lubna Putri, Koordinator Nasional BRAGA dalam keterangannya pada Jumat (22/12/2023).

Lubna menjelaskan bahwa isu-isu yang relevan dengan anak muda dari generasi milenial dan Gen Z seharusnya lebih baik disuarakan oleh pemimpin yang juga muda. 

Selain itu, Lubna merujuk pada data dari KPU yang menunjukkan bahwa kombinasi suara dari milenial dan Gen Z pada Pemilu 2024 mencapai 56,45 persen dari total jumlah pemilih di Indonesia. Rinciannya adalah sekitar 33,60 persen pemilih dari generasi milenial dan sekitar 22,85 persen dari Gen Z.

Lubna juga menyoroti bahwa Indonesia merupakan negara yang besar, dan dalam periode bonus demografi, generasi muda akan dihadapkan pada tuntutan untuk bersaing di dunia kerja dengan memanfaatkan kemampuan dan kreativitas mereka.

Baca Juga: TKD Jabar Prabowo-Gibran Gelar Lomba Cipta Lagu dan Nyanyi Berhadiah Puluhan Juta, Cek Syaratnya!

“Indonesia adalah negara besar, dan dalam babak bonus demografi tingkat produktifitas anak muda akan semakin di tuntut untuk mampu bersaingan dalam dunia kerja baik secara pasif, dan aktif dengan memanfaatkan kemampuan serta kreatifitas, maka inilah kesempatan kita untuk membuktikan,” ujar Lubna

Dia mengungkapkan keyakinan bahwa pasangan Prabowo-Gibran memiliki potensi untuk membawa perubahan besar bagi bangsa ini di masa depan, terutama dalam mencapai visi Indonesia emas 2045. 

Lubna berharap agar mereka terpilih sebagai Presiden dan Wakil Presiden, dan dia merasa yakin dan optimis.

Lubna juga mengundang generasi muda untuk bergabung dan aktif berpartisipasi melalui Barisan Relawan Prabowo Gibran (BRAGA) sebagai langkah awal dalam membangun kekuatan politik generasi muda.

“Kami mengajak anak-anak muda untuk bergabung dan berpartisipasi melalui Barisan Relawan Prabowo Gibran (BRAGA). Langkah awal membangun kekuatan politik anak muda,” tutur Lubna.

Gibran Kuasai Debat Cawapres

Sedangkan Menurut analis politik Arifki Chaniago, Gibran Rakabuming Raka telah menunjukkan bahwa Ia berhasil menguasai panggung debat cawapres yang diadakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, pada Jumat (22/12/2023).

Baca Juga: Gibran Rakabuming Bicara Solusi Hebat untuk Diplomasi Ekonomi Indonesia, Apa Itu Diplomasi Ekonomi?

Menurut Arifki, Gibran berhasil mengubah pandangan publik yang awalnya meremehkan kemampuannya dalam debat resmi. 

Arifki mengatakan bahwa penampilan Gibran dalam debat ini melebihi ekspektasi, terutama karena sebelumnya dia sering dianggap rendah dalam hal kemampuan debat.

Arifki juga mencatat bahwa Gibran tampaknya berada pada level yang lebih tinggi dibandingkan dengan dua kandidat senior, yaitu Mubaimin Iskandar dan Mahfud MD. 

Dia menyatakan bahwa Gibran mampu menguasai isu-isu yang sesuai dengan tema yang ditetapkan oleh KPU untuk debat cawapres ini.

"Dalam debat malam ini, terlihat bahwa Gibran lebih memahami masalah yang dibahas daripada Mahfud dan Imin," ujarnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Laras Devi Rachmawati
Editor: Belinda Safitri

Advertisement

Bagikan Artikel: