Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Negara Rugi Rp1,1 Triliun, Ahmad Sahroni: Ini Jadi Momentum Bersih-Bersih BUMN

Negara Rugi Rp1,1 Triliun, Ahmad Sahroni: Ini Jadi Momentum Bersih-Bersih BUMN Kredit Foto: Andi Hidayat
Warta Ekonomi, Jakarta -


Direktur Penyidikan Jampidsus Kejagung, Kuntadi, Senin (22/1), mengatakan dalam kasus dugaan korupsi dalam transaksi PT Aneka Tambang (Antam) dengan Budi Said (BS), ada kerugian negara Rp1,1 triliun yang dinikmati tersangka BS.

Dalam pembelian emas BS dengan PT Antam pada 2018, diduga adanya manipulasi bersama-sama yang dilakukan oleh BS bersama beberapa pejabat PT Antam. Kejagung saat ini tengah menyelidiki oknum di dalam PT Antam.

Kasus besar ini pun lantas turut mendapat perhatian dari Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni. Politikus NasDem tersebut meminta Kejagung segera mengusut para oknum di PT Antam.

“Ini kasus yang besar, dan diduga negara mengalami kerugian yang tidak main-main pula. Tapi saya 100% tidak yakin kalau tidak ada penyelenggara negara yang terlibat. Karena di mana-mana, korupsi itu pasti terjadi akibat adanya penyalahgunaan kewenangan. Makanya, saya minta Kejagung cepat usut oknum di PT Antam, pasti banyak yang terlibat,” ujar Sahroni dalam keterangan (23/1).

Sahroni juga menyebut hal ini bisa sekaligus menjadi momentum bersih-bersih BUMN. Mengingat, Kejagung dan Kementerian BUMN sama-sama memiliki komitmen besar untuk menghadirkan penyelenggaraan perusahaan pelat merah, yang bersih dan menguntungkan negara.

“Ini sekaligus jadi momen bersih-bersih BUMN juga. Dan apalagi kalau kita lihat, spirit pemberantasan korupsi antara Kejagung dan Kementerian BUMN ini serupa. Pucuk pimpinannya pun sama-sama tidak ada yang pernah mau mentolerir para pencuri uang negara. Jadi, tidak ada alasan untuk tidak mengusut para oknum PT Antam yang diduga terlibat,” tambah Sahroni.

Terakhir, Sahroni berharap dengan diusut tuntasnya kasus ini, PT Antam dapat bersinar seperti emas yang juga merupakan produk utamanya.

“Kita bersihkan PT Antam agar bisa kembali bersinar seperti emas 24 karat!,” tutup Sahroni.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: