Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kampanye Bak Perjalanan Spiritual, Anies: Tuhan Memberikan dan Mencabut dari yang Dikehendaki-Nya

Kampanye Bak Perjalanan Spiritual, Anies: Tuhan Memberikan dan Mencabut dari yang Dikehendaki-Nya Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Calon Presiden (Capres) nomor urut 1, Anies Baswedan mengaku kerap menemui rakyat yang menghendaki perubahan dalam perjalanan kampanyenya.

Anies menuturkan, rakyat yang menghendaki perubahan merupakan orang tua yang tidur dalam kondisi miskin. Dia pun membayangkan apa yang dipikirkan rakyat kecil di malam hari sambil menatap anaknya.

Baca Juga: Anies Berkomitmen Hadirkan Kementerian Kebudayaan di Indonesia

Adapun hal itu dia ungkap dalam debat capres kelima yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Minggu (4/2/2024).

"Orang tua yang dimalam hari melihat anaknya tidur dalam kondisi miskin, dia melihat sambil membayangkan 'akankah anak saya tetap miskin seperti ini kelak? Bisakah mereka hidup lebih baik?'," kata Anies dalam pernyataan penutupnya di Debat Capres terakhir di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Minggu (4/2/2023).

Anies pun mengaku akan berjuang untuk menghadirkan kesejahteraan melalui gagasan perubahannya. Dengan begitu, dia menilai orang tua miskin tak lagi khawatir dengan masa depan sang anak.

"Agar orang tua yang miskin itu bisa melihat anaknya tidur sambil berkata, 'walau saya miskin walau saya kelas menengah, tapi negara hadir untuk membantu anak saya punya masa depan yang cerah'," ucapnya.

Anies menilai, kampanyenya bak perjalanan spiritual. Dia menyebut, tiap-tiap jabat tangan dari pendukungnya membawa pesan perubahan Indonesia untuk lebih baik. Dia pun mengutip mengutip ayat dalam surah Ali-Imran ayat 26; qulillâhumma mâlikal-mulki tu'til-mulka man tasyâ'u wa tanzi'ul-mulka mimman tasyâ'u

Baca Juga: Macam Kode-kodean, Ganjar Lempar Senyum Kala Anies Jawab Soal Bansos

"Tuhan akan memberikan dan mencabut dari yang dikehendaki-Nya. Oleh karena itu kami dalam berjuang menyadari betul cinta kasih, welas asih, ketulusan, keteguhan, menjadi bagian dari perjuangan ini," pungkas Anies.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Andi Hidayat
Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: