Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

SIG Pasok 236 Ribu Ton Semen Untuk Pembangunan Jalan Tol Sigli – Banda Aceh

SIG Pasok 236 Ribu Ton Semen Untuk Pembangunan Jalan Tol Sigli – Banda Aceh Kredit Foto: SIG
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) turut berkontribusi dalam pembangunan Jalan Tol Sigli-Banda Aceh (Tol Sibanceh), salah satu ruas utama jalan tol Trans Sumatra yang membentang sejauh 74,1 km dan sekaligus jalan tol pertama di Provinsi Aceh. Hingga Januari 2024, SIG telah memasok 236 ribu ton bahan bangunan untuk pembangunan ruas Tol Sibanceh.

Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni mengatakan, SIG turut bangga dapat berkontribusi dalam pembangunan Tol Sibanceh yang menghubungkan wilayah-wilayah di Provinsi Aceh untuk menciptakan daya dorong perekonomian daerah. Hal itu membuktikan kepercayaan yang tinggi dari para pemangku kepentingan terhadap produk SIG.

Tol Sibanceh terbagi dalam enam seksi ruas, meliputi Seksi 1 (Padang Tiji – Seulimum) 24,3 km; Seksi 2 (Seulimum – Jantho) 7,6 km; Seksi 3 (Jantho – Indrapuri) 16 km; Seksi 4 (Indrapuri – Blang Bintang) 13,5 km; Seksi 5 (Blang Bintang – Kuto Baro) 7,7 km; dan Seksi 6 (Kuto Baro – Baitussalam) 5 km.

Baca Juga: Setelah 11 Tahun Bertransformasi, SIG Terus Berkomitmen Perkuat Inovasi dan Kolaborasi

“Untuk memastikan kekuatan dan keandalan konstruksi Tol Sibanceh dalam jangka panjang, SIG memasok semen UltraPro yang memiliki banyak keunggulan, seperti mudah diaplikasikan, waktu kering optimal, kuat lentur lebih baik, dan hasil akhir dengan kekuatan maksimal. UltraPro sangat cocok untuk konstruksi jalan tol, bendungan, landasan pesawat terbang, dan struktur bangunan lainnya, yang membutuhkan kuat tekan awal dan akhir yang tinggi,” kata Vita Mahreyni.

Baca Juga: Kementerian ESDM Apresiasi Langkah SIG dalam Membantu Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat

Lebih lanjut Vita menegaskan, bahwa dengan dukungan fasilitas produksi dan distribusi terluas di Indonesia. “SIG siap mendukung pembangunan di seluruh wilayah Indonesia. Kami menjamin kelancaran pasokan bahan bangunan untuk menyukseskan pelaksanaan proyek dengan kualitas dan kuantitas produk yang terjaga,” tutup Vita Mahreyni.  

Tol Sibanceh yang merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional ini, menjadi infrastruktur penting yang dapat membantu aksesibilitas pengguna jalan untuk sampai ke lokasi tujuan dengan waktu tempuh lebih cepat. Waktu tempuh menuju Pelabuhan Internasional Malahayati melalui GT Padang Tiji – GT Baitussalam pun dapat dipangkas menjadi hanya 1 jam dari sebelumnya 3,5 jam, dan memangkas 2 jam perjalanan menembus bukit berkelok dari semula 3 jam perjalanan. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Advertisement

Bagikan Artikel: