Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kapten Timnas AMIN Imbau Masyarakat Tidak Perlu Khawatir Soal Tiket JIS, Ini Penjelasannya

Kapten Timnas AMIN Imbau Masyarakat Tidak Perlu Khawatir Soal Tiket JIS, Ini Penjelasannya Kredit Foto: Andi Hidayat
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kapten Timnas AMIN, M. Syaugi mengimbau masyarakat untuk datang ke Kampanye Akbar Amin pada 10 Februari tidak perlu memusingkan tiket.

Syaugi mengatakan kalau tiket hanya untuk memberikan kesempatan yang memilih tempat duduk.

"Tiket itu hanya sebagai manajemen masa, hanya untuk mengukur animo, hanya untuk memberikan kesempatan yang memilih tempat duduk," kata dia di Kumpul Akbar Ber1 Berani Berubah, di Sekretariat Perubahan Timnas Amin, Kamis, 8 Februari 2024.

Sebelumnya, ramai menjadi perbincangan terbatasnya tiket yang disedia untuk mengikuti Kampanye Akbar alias Kumpul Akbar Amin pada 10 Februari. Akses tiket kumpul Akbar ini di goers.co/kumpulakbar.

Syaugi menekan bahwa masyarakat yang sudah memegang tiket untuk datang lebih awal, pasalnya pemegang tiket dibatasi masuk ke dalam JIS hingga 06.30 WIB pagi. Jika terlambat, ruang kosong akan diisi oleh masyarakat yang sudah lebih awal datang.

"Siapa yang ada di depan situ (JIS) kita berikan kesempatan untuk masuk," kata dia.

Syaugi mengatakan hal tersebut dilakukan karena kampanye akbar ini diinginkan JIS penuh dengan beragam elemen masyarakat.

"Karena memang selama ini pasangan kosong satu itu identik dengan gerakan perubahan, gerakan rakyat. Jadi di situ ada partai pengusung, ada partai pendukung, ada keumatan, ada pejuang perubahan, ada purnawirawan, sangat lengkap," ucapnya.

"Jadi kita ga perlu mempermasalahkan tiket, yang penting datang ya. Datang lebih pagi lebih baik. Semua akan diwadahi," pungkasnya.

Syaugi menyamoaikan bahwa dalam JIS memiliki daya tampung hingga 92 ribu orang. Di mana ada  82 ribu seat untuk yang duduk, dan 10 ribu yang duduk di lapangan.

"Di lapangannya itu yang sudah ditutup grass cover itu bisa 10 ribu. Jadi 92 ribu," ucapnya.

Syaugi mengatakan kalau situasi di dalam JIS sudah penuh maka untuk keamanan dan kenyaman akan ditutup.

"Supaya orang tidak masuk lagi,  kalau nggak nanti bagaimana, ga bisa nyaman nanti," ucapnya.

Syaugi mengatakan bahwa animo masyarakat mengikuti Kumpul Akbar sangat besar. Syaugi mengatakan per Kamis pagi ada sebanyak 15 juta orang mengakses laman tiket Kumpul Akbar.

"Sampai pagi ini udah 15 juta. Itu menunjukkan apa? Animo masyarakat ini pengen, hadir di JIS ini.  Jadi ga usah khawatir, kalau ga bisa masuk, enggak dapat tiket datang saja. Pak Anies bilang datang, datang, datang pasti akan dilayani masuk selama tempat itu memungkinkan. Kalau sudah 92.000 ya kita kan ada di luar JIS," ucapnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: