Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dorong Penyediaan Energi Listrik, PLN EPI Lakukan Ini

Dorong Penyediaan Energi Listrik, PLN EPI Lakukan Ini Kredit Foto: PLN EPI
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT PLN (Persero) melalui Subholding PLN Energi Primer Indonesia (EPI) memperkuat kehandalan sistem kelistrikan nasional melalui pengamanan pasokan bahan bakar pembangkit listrik dengan menggandeng PT Adhi Guna Putera dan PT Titan Transport Indonesia. 

Direktur Utama PLN EPI, Iwan Agung Firstantara mengatakan, hal ini sekaligus menjadi langkah strategis PLN EPI dalam mendukung penggunaan gas sebagai energi yang ramah lingkungan selama transisi energi.

Iwan menyebut, PLN terus melakukan transformasi dan penguatan lini bisnis secara menyeluruh. Peningkatan infrastruktur gas dinilai memegang peranan penting dalam upaya penyediaan listrik yang handal bagi masyarakat. 

Baca Juga: Ini Lima Langkah Strategis PLN EPI Tahun 2024

"PLN terus mengupayakan terjaganya pasokan listrik yang handal guna mendorong pertumbuhan ekonomi secara nasional. Kolaborasi yang terus kami kembangkan juga merupakan implementasi dari 4 pilar PLN dan mendukung incorporated yang semakin kuat antar PLN grup," ujar Iwan dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu (28/2/2024). 

Iwan melanjutkan, penguatan rantai pasok bahan bakar untuk pembangkit listrik terus dilakukan PLN Group dalam beberapa tahun terakhir. 

Selain memastikan ketersediaan infrastruktur, PLN EPI juga terus mengembangkan integrasi sistem digital rantai pasok. 

Iwan menambahkan kerjasama pengembangan usaha infrastruktur gas antara para pihak bakal kian menguatkan sistem rantai pasok gas untuk pembangkit secara end to end

Baca Juga: PLN EPI Amankan Pasokan Energi Primer ke Pembangkit Pada Saat Pemilu

"Kami menyambut baik sinergi yang terjalin pada hari ini. PLN EPI berkomitmen untuk terus mendorong penyediaan energi listrik yang handal dan mumpuni untuk masyarakat dengan menjaga tingkat pasokan bahan bakar pembangkit," ujarnya. 

Iwan menjelaskan, kerjasama ini meliputi sejumlah hal penting antara lain penyediaan infrastruktur gas, persiapan rantai pasok end to end mulai dari pasokan gas, infrastruktur, pelabuhan pengisian, transportasi, kesiapan fasilitas penerimaan pembongkaran dan kesiapan pembangkit untuk menyediakan gas.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Djati Waluyo
Editor: Annisa Nurfitri

Advertisement

Bagikan Artikel: