Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Permintaan Tinggi, Permata Mutiara Maja Luncurkan Dua Tipe Rumah Baru Berkonsep Skandinavia

Permintaan Tinggi, Permata Mutiara Maja Luncurkan Dua Tipe Rumah Baru Berkonsep Skandinavia Kredit Foto: WE
Warta Ekonomi, Jakarta -

Tingginya permintaan akan hunian dengan harga yang Affordable di kawasan Maja, Banten, membuat PT Bukit Nusa Indah Perkasa (BNIP) kembali meluncurkan dua tipe rumah baru di perumahan Permata Mutiara Maja yang diberi nama  Azalea dan Marigold, keduanya berada di dalam cluster Montana.

Soft launching kedua tipe ini telah dilakukan oleh Permata Mutiara Maja pada Sabtu, 17 Februari 2024 lalu, dengan tujuan memperkenalkan dan memberikan experience kepada calon pembeli tentang nyamannya suasana dan berbagai fasilitas yang ada di dalam cluster Montana dengan mengajak mereka mengelilingi komplek cluster dan berakhir di depan rumah contoh Azalea dan Marigold. 

Cornelius Widjaja, Direktur PT. BNIP mengatakan,  para calon pembeli tampak antusias dengan rumah tipe Azalea dan Marigold karena memiliki banyak keunggulan.  “Kami meluncurkan tipe baru guna mengakomodasi keinginan para konsumen yang menginginkan hunian yang nyaman dan bergengsi dengan konsep mezzanine namun dengan harga yang terjangkau. Keluarga muda yang membutuhkan ruang tambahan lebih untuk anak-anak dan para pekerja yang bekerja di sepanjang jalur dan stasiun yang dilalui kereta, karena lokasi cluster yang sangat dekat dengan akses Stasiun Maja.”

Mengusung Konsep Skandinavia 

Cornelius Widjaja menjelaskan, Tipe Azalea memiliki Luas Bangunan (LB) 36 m2 dengan Luas Lahan (LT) 72 m2. Sedangkan tipe Marigold berukuran LB:43 m2 dengan LT:84 m2. Desain hunian mengusung konsep Skandinavia dengan opsi mezzanine. Memiliki 2 kamar tidur, 1 kamar mandi dan memiliki High Ceiling 5,3 meter untuk tipe Azalea, dan 5,9 meter  untuk tipe Marigold. Keduanya memiliki peningkatan spesifikasi yang signifikan dari tipe sebelumnya.

Menurut Cornelius Widjaja  kedua tipe baru tersebut akan diluncurkan kurang lebih 400 unit di cluster Montana. Harganya mulai dari Rp 370 jutaan. Pembayaran bisa melalui cara bayar cash keras atau pun KPR. “Saat ini sedang ada Promo, cukup bayar Uang Tanda Jadi (Booking Fee) Rp 5 juta langsung akad dan customer mendapatkan hunian idaman + motor Honda Beat tanpa diundi,” kata Cornelius Widjaja.

Daniel Chandra, Direktur PT. BNIP menambahkan, cluster Montana sudah dikembangkan sejak tahun 2022 di atas lahan seluas 11 hektar. Saat ini untuk cluster Montana tahap awal sudah sold out 90%, dengan 360 unit terjual dan 300 unit yang telah terbangun. Rencananya di cluster Montana akan di bangun kurang lebih 460 unit lagi.

Cluster Montana merupakan hunian yang nyaman serta dilengkapi dengan keamanan yang sangat baik karena memiliki konsep one gate security system,  sudah dilengkapi electric gate dengan security tersedia 24 jam, memiliki station Beam (sepeda listrik micro-mobility) yang terintegrasi di 5 titik yang tersebar di area Permata Mutiara Maja. Selain itu memiliki Gym Outdoor dengan taman bermain dan lapangan olahraga serta tidak ketinggalan Green Belt seluas 3.000 meter. Terakhir dilengkapi dengan Musholla di dalam cluster.

Daniel Chandra mengatakan, dengan lokasi Permata Mutiara Maja yang berada di jantung Kota Baru Publik Maja, salah satu dari 10 Kota Baru Publik yang dicanangkan pemerintah,  maka value Permata Mutiara Maja sangat menjanjikan, baik untuk nilai investasinya maupun untuk hunian yang nyaman untuk jangka panjang.  “Tahun 2023 lalu Permata Mutiara Maja  berhasil akad kredit kurang lebih 200 unit rumah dan untuk tahun 2024 kami menargetkan bisa naik 20% yakni 240 unit rumah,” ungkap Daniel Chandra .

Saat ini Permata Mutiara Maja sudah terbangun kurang lebih 60 hektare, dari 200 hektare luas keseluruhan.  Ada 9 cluster yang sudah terbangun, diantaranya 7 cluster subsidi dan 2 commercial, dengan kurang lebih telah dihuni 3.500 Kepala Keluarga (KK).  Untuk  rumah subsidi saat ini sedang ada pembangunan rumah subsidi dengan rasa commercial di cluster Onyx Tipe 27/60 dengan harga hanya Rp 166 juta.

Keunggulan Permata Mutiara Maja antara lain lokasinya sangat strategis, dapat diakses hanya 800 meter dari stasiun Maja, yang berarti sangat memudahkan mobilitas warga Permata Mutiara Maja menuju daerah lain, baik Tangerang  maupun ke Jakarta. Permata Mutiara Maja juga terintegrasi dengan pengembang lain (Citra Maja Raya, dll) di kawasan Kota Baru Publik Maja. Selain itu dalam waktu dekat sekolah terbaik dengan kurikulum nasional plus akan berdiri di dalam kawasan area Permata Mutiara Maja.

Maja Kini Sasaran Investasi Berprospek Cerah

Kecamatan Maja, di Kabupaten Lebak, Banten tengah dikembangkan menjadi Kota Baru Publik Maja, kota baru masa depan. Hal ini sebagaimana tertulis dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024.

Dan saat ini Maja sudah tumbuh menjadi salah satu kota penyangga Jakarta. Maja yang merupakan pionir dalam penerapan konsep transit oriented development (TOD) yang diinisiasi pemerintah memang layak menjadi sasaran investasi jangka panjang.

Hal itu tentu tidak terlepas dari prasarana transporasi massal berupa kereta yang terkoneksi dengan berbagai wilayah lain, terutama Jakarta. Selain harga tanah yang lebih terjangkau, Maja juga memiliki segudang potensi untuk menjadi kawasan yang mapan dan strategis.

Diantaranya Maja terletak di jalur alternatif Jakarta–Rangkasbitung; dilalui jalur kereta; banyak pengembangan infrastruktur, seperti Stasiun Maja yang diperluas; rencana pembangunan jalan tol Serpong–Maja, serta cocok dijadikan kawasan industri. Diperkirakan ada sekitar 40.000-50.000 orang dari sekitar Maja yang menuju Jakarta setiap hari menggunakan KRL.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Sufri Yuliardi
Editor: Sufri Yuliardi

Advertisement

Bagikan Artikel: