Direktur Utama PT RMK Energy, Vincent Saputra mengatakan, sejumlah strategi telah disiapkan demi mengejar target keuangan tahun ini.
Sejumlah target tersebut meliputi penyelesaian pembangunan hauling road yang akan terintegrasi dengan tambang-tambang potensial di Sumatera Selatan, untuk meningkatkan volume penjualan dan jasa batubara.
Baca Juga: Ruginya Indonesia Akibat Polemik Korupsi Tambang Timah
Selain itu Perseroan juga mengoptimalkan produksi in-house hingga manajemen biaya dengan mempercepat proses bongkar muat batubara dengan waktu yang terbatas saat musim hujan dan penggunaan bahan bakar yang efisien dan efektif.
“Pada kuartal pertama tahun ini kami akan menandatangani beberapa kontrak kerja sama yang nantinya akan meningkatkan volume secara grup baik di hulu (RMKO) dan hilir (RMKE).” ujar Vincent yang diterima, Selasa (19/3/2024).
Vincent mengatakan, tekanan produksi batubara pada kuartal pertama tahun ini mungkin saja berdampak pada kenaikan harga batubara yang sempat terkoreksi dalam pada tahun lalu.
Baca Juga: Pemerintah Indonesia Izinkan 587 RKAB Batubara Hingga 2026
“Kondisi tersebut menjadi peluang bagi RMKE untuk meningkatkan volume penjualan batubara di tengah kondisi cuaca ekstrim.” ujarnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Djati Waluyo
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement