Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Chandra Asri Group dan Glencore akan Mengakuisi Aset Shell Energy and Chemical Park di Singapura

Chandra Asri Group dan Glencore akan Mengakuisi Aset Shell Energy and Chemical Park di Singapura Kredit Foto: Chandra Asri
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Chandra Asri Pacific Tbk (Chandra Asri Group) perusahaan solusi kimia dan infrastruktur di Indonesia, dan Glencore plc (Glencore), salah satu perusahaan sumber daya alam terkemuka di dunia, menandatangani Perjanjian Jual Beli dengan Shell Singapore Pte. Ltd (SSPL) untuk mengakuisisi seluruh kepemilikannya di Shell Energy and Chemicals Park Singapore (SECP).

Setelah melalui proses lelang yang kompetitif, CAPGC Pte. Ltd. (CAPGC), perusahaan patungan yang mayoritas dimiliki dan dioperasikan oleh Chandra Asri Group dan minoritas oleh Glencore melalui anak perusahaannya masing-masing, sepakat untuk mengakuisisi SECP yang terdiri dari kilang minyak mentah dengan kapasitas pemrosesan sebesar 237.000 barel per hari, ethylene cracker berkapasitas 1,1 juta metrik ton per tahun di Pulau Bukom dan aset kimia hilir di Pulau Jurong.

Presiden Direktur dan CEO Chandra Asri Group, Erwin Ciputra mengatakan, akuisisi ini merupakan keberhasilan dari strategi M&A terprogram perseroan untuk menjadi pemain kimia dan infrastruktur terkemuka di Kawasan ini, dan akan semakin memperkuat ketahanan bisnis perusahaan.

Baca Juga: Penuhi Kebutuhan EBT di Pabrik CA-EDC, Chandra Asri Jajaki Kerjasama dengan Perum Jasa Tirta II 

“Integrasi platform energi dan bahan kimia baru di Pulau Bukom dan Jurong, Singapura, dengan kehadiran kami yang telah mapan di Cilegon, Indonesia, akan mendorong perluasan penawaran produk dan peningkatan layanan, sehingga memungkinkan kami menangkap peluang baru di pasar Asia Tenggara yang sedang berkembang. Kami senang dapat bermitra dengan Glencore, dan dengan penuh semangat menyambut talenta SECP untuk memperkaya kemampuan bersama kami, sebagai hasil akhir yang positif dari proses lelang yang sangat kompetitif,” ujar Erwin, Jakarta, Rabu (8/5/2024). 

Dalam kesempatan yang sama, Managing Director Glencore Singapore, Quek Chin Thean mengatakan, pihaknya sangat yakin akan keberhasilan kemitraan usaha patungan kami dengan Chandra Asri Group di CAPGC. SECP merupakan aset utama di Asia Tenggara, berlokasi secara unik dan strategis di Singapura yang merupakan pusat perdagangan energi terkemuka di Asia. 

Baca Juga: Chandra Asri Cetak Pendapatan Bersih US$ 2.159 Juta di 2023

“Kompleks kilang dan bahan kimia yang terintegrasi merupakan operasi canggih yang dijalankan oleh tenaga kerja yang sangat berbakat serta profesional, dan memainkan peran penting dalam membuka peluang baru agar tetap kompetitif di tengah transisi energi, merencanakan pertumbuhan jangka panjang di masa depan, memperluas dan memperpanjang penawaran kami, serta memberikan nilai luar biasa bagi seluruh pemangku kepentingan kami,” ucap Quek Chin Thean. 

Transaksi ini masih menunggu persetujuan regulator dan diharapkan selesai pada akhir tahun 2024.

Chandra Asri Group merupakan satu-satunya Perusahaan di Indonesia yang mengoperasikan pabrik Naphta Cracker, Styrene Monomer, Butadiene, MTBE dan Butene-1. Berkat kegigihan dan kerja keras dari founder Chandra Asri Group, Bapak Prajogo Pangestu, Perusahaan ini dapat bertahan lebih dari 31 tahun dan terus tumbuh dan berkembang dan hingga saat ini tengah membangun pabrik Chlor Alkali - Ethylene Dycloride (ECC) untuk mendukung hilirasi di Indonesia.

Selain fokus pada pertumbuhan bisnis, Chandra Asri Group juga berkomitmen dalam mengembangkan industri berkelanjutan dengan memajukan perhatian terhadap lingkungan melalui program-program ESG yakni efisiensi operasional, pengembangan green business, penerapan energi terbarukan, dan prinsip ekonomi sirkular.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Advertisement

Bagikan Artikel: