Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

PT Jembatan Nusantara Optimalkan Layanan Ferry, Perkuat Konektivitas dan Ekonomi Loka

PT Jembatan Nusantara Optimalkan Layanan Ferry, Perkuat Konektivitas dan Ekonomi Loka Kredit Foto: ASDP Indonesia Ferry
Warta Ekonomi, Jakarta -

Anak Usaha PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), PT Jembatan Nusantara (JN) terus mengoptimalkan layanan penyeberangan ferry di lebih dari 20 wilayah di Indonesia. Upaya ini dilakukan untuk memaksimalkan konektivitas dan memacu pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat.

Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Shelvy Arifin, menyatakan bahwa sejak akuisisi JN oleh ASDP pada tahun 2022, JN telah memperluas area layanannya. Bersama ASDP, JN berkomitmen untuk menjadi yang terdepan dalam penerapan keselamatan terstandarisasi dan memberikan pelayanan prima kepada seluruh pengguna jasa.

Baca Juga: ASDP Berhasil Raih Juara ALB SE Asia Law Awards 2024

"Layanan komersial JN di sejumlah titik penyeberangan difokuskan untuk mendukung mobilisasi masyarakat dan logistik, terutama di wilayah yang hanya dapat dijangkau oleh moda ferry," ujar Shelvy dilansir dari keterangan tertulis yang diterima Senin (3/6).

Dengan armada sebanyak 53 unit, JN saat ini melayani 21 lintasan, termasuk di antaranya:

  • Air Putih-Sei Selari di Batam
  • Amolengo-Labuan di Baubau
  • Bajoe-Kolaka
  • Balikpapan-Mamuju
  • Balikpapan-Pare Pare
  • Balikpapan-Taipa Palu
  • Bardan-Siantan
  • Batam-Bintan
  • Batam-Kuala Tungkal
  • Batam-Sei Selari
  • Batulicin-Tanjung Serdang
  • Dumai-Rupat
  • Kariangau-Penajam
  • Kayangan-Pototano
  • Ketapang-Gilimanuk
  • Lembar-Ketapang
  • Lembar-Padangbai
  • Merak-Bakauheni
  • Surabaya-Ende
  • Surabaya-Labuan Bajo
  • Tanjung Api-api - Muntok

Untuk lintasan jarak jauh, JN mengoperasikan KMP Swarna Bahtera yang melayani rute Balikpapan-Pare-pare dengan kapasitas 4.538 GT dan waktu tempuh sekitar 34 jam.

"Kehadiran layanan JN di berbagai titik sangat penting dalam membantu distribusi logistik di Indonesia Tengah dan Timur, serta memfasilitasi mobilitas masyarakat antar pulau," tambah Shelvy.

ASDP juga terus mengakselerasi layanan digitalisasi dengan meresmikan reservasi tiket ferry online di Pelabuhan Bajoe dan Kolaka mulai 3 Juni. Shelvy menegaskan bahwa ASDP menargetkan seluruh pelabuhan di lingkungan kerja ASDP untuk menerapkan sistem e-ticketing.

"Saat ini, kami fokus pada digitalisasi pelabuhan di luar Jawa. E-ticketing diharapkan dapat mendukung kelancaran mobilisasi masyarakat dan penyebaran logistik di daerah-daerah hingga mencapai daerah 3T," jelas Shelvy.

Baca Juga: ASDP Dinilai Berhasil Tingkatkan Kualitas Layanan Saat Arus Mudik 2024

Konektivitas yang ditingkatkan oleh layanan penyeberangan ferry akan mempengaruhi kehidupan masyarakat, terutama di wilayah-wilayah yang dipisahkan oleh sungai, selat, dan teluk. Sistem transportasi penyeberangan laut yang andal diharapkan dapat mendukung keterhubungan wilayah serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pemerataan pembangunan di daerah.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Aldi Ginastiar
Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: