Lewat Kompor Tanam Gas Premium, Artugo Yakin Sales Naik 20%!

Material ini memungkinkan pengguna untuk memasak hidangan yang memiliki proses panjang dan memerlukan tingkat panas tertentu, yang biasanya kurang ideal dimasak dengan kompor tanam gas. Bahkan, kompor ini sanggup digunakan untuk oven tangkring.

Walaupun berbahan non-glass, pengguna tak perlu takut jika badan kompor terkena tumpahan minyak maupun kuah, karena bodi ARTUGO Art-Stone memiliki pori-pori yang sangat rapat sehingga cairan tidak akan meresap, bahkan mudah untuk dibersihkan.

Baca Juga: TikTok Berencana Garap Segmen Bisnis Perjalanan dan Wisata, DPR Minta Pemerintah Kewaspadaan Pemerintah

Sebagai material tungku kompor premiumnya ini, ARTUGO setia menggunakan material kuningan atau full brass yang tidak diragukan lagi kualitasnya sebagai material burner.

"Sekeliling burner juga dilengkapi Heat Protector yang fungsinya selain memfokuskan api ke tengah, juga melindungi knop dari paparan api," ungkapnya.

Budi menyebutkan saat ini ARTUGO memiliki grafik pertumbuhan yang sangat pesat dengan memiliki 14 cabang di seluruh Indonesia, dengan area pemasaran mulai dari Aceh hingga Papua.

Memperkaya varian produk adalah salah satu strategi dalam memperluas segmentasi pemasaran. Tentu ini juga harus dibarengi dengan kemitraan yang solid dengan mitra dealer, salah satunya adalah Toko A1 Elektronik.

"Harapan kami, agar produk ARTUGO dapat dinikmati oleh lebih banyak masyarakat di berbagai wilayah termasuk di Bandung dan sekitarnya,” katanya.

Adapun, Digital Marketing Manager A1 Elektronik Bandung, Teofhylus Edward Tanuwijaya Halim, mengatakan strategi pemasarannya menggunakan berbagai platform seperti Lazada, Tokopedia, dan Blibli. Selain itu, di berbagai marketplace maupun melalui berbagai live streaming di TikTok, Shopee, dan Instagram.

"Jadi kita menjalankan secara offline dan online," ujarnya.

Dia menyebutkan penjualan sangat berpengaruh dengan sistem online karena segmentasi pasarnya tidak hanya di Bandung melainkan bisa sampai ke luar kota.

Baca Juga: Terus Tumbuh, Bos Garuda Indonesia Bakal Optimalisasi Bisnis Kargo

"Penjualan paling tinggi menggunakan TikTok," pungkasnya.