Pegiat media sosial Lukman Simandjuntak menunjukkan prediksi strategi Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadikan putra bungsunya, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep sebagai Gubernur DKI Jakarta melalui Pilkada 2024.
Pertama, Mahkamah Konstitusi (MA) mengubah aturan batas usia calon gubernur (cagub), dan kini Kaesang bisa maju di Pilkada DKI Jakarta 2024. "> MA ubah batas usia caleg pilkada (done)," ucapnya, dikutip dari akun X pribadinya, Selasa (13/8).
Baca Juga: Buka Peluang Gabung Partai yang Tak Kompromi Nepotisme, Anies Bisa Berada dalam Bahaya
Kedua, Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ridwan Kamil akan dipasangkan dengan Kaesang di Pilkada DKI Jakarta 2024 melalui Koalisi Indonesia Maju (KIM). "> RK dipasangkan dengan KP sebagai wakil (in progress)," ujarnya.
Ketiga, jika keduanya menang, Ridwan Kamil akan ditarik ke posisi menteri di kabinet Prabowo-Gibran, sehingga posisi Gubernur DKI Jakarta otomatis akan ditempati Kaesang. "> Jika kabinet terbentuk RK ditarik jadi menteri, KP otomatis jadi gubernur (in progress)," tandasnya.
Untuk diketahui, KIM hampir pasti mengusung Ridwan Kamil sebagai cagub di Pilkada DKI Jakarta 2024, namun sosok yang akan mendampinginya sebagai cawagub masih misteri meskipun Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep digadang-gadang akan menempati posisi tersebut.
Saat ditanya cawagub yang akan mendampingi Ridwan Kamil, Kaesang menjawab dengan sangat singkat. "Semuanya sedang dibahas di koalisi," kata putra bungsu Presiden Jokowi iti di Jakarta, Kamis, (9/8/2024), dikutip dari Liputan 6.
Kemudian ketika disinggung dirinya menjadi kandidat cawagub dari Ridwan Kamil, Kaesang hnya meminta untuk menunggu sampai waktu pendaftaran di KPU pada 27 Agustus nanti. "Sabar, tinggal beberapa hari lagi," tuturnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait:
Advertisement