Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

BAZNAS Kumpulkan Rp306 Miliar untuk Palestina, Dukung Gerakan Zakat Dunia

BAZNAS Kumpulkan Rp306 Miliar untuk Palestina, Dukung Gerakan Zakat Dunia Kredit Foto: Baznas
Warta Ekonomi, Jakarta -

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) berkomitmen untuk berperan aktif dan menjadi referensi bagi gerakan zakat dunia, salah satunya adalah apa yang terjadi pada saudara-saudara di Palestina. 

Hal tersebut disampaikan Ketua BAZNAS RI Prof. Dr. KH. Noor Achmad MA., dihadapan Presiden RI Ir. H. Joko Widodo dalam pembukaan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) BAZNAS 2024 yang diselenggarakan di Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur, Rabu (25/9/2024). 

Baca Juga: Dorong Digitalisasi Zakat, Presiden Jokowi Buka Rakornas BAZNAS di IKN

"BAZNAS masih terus mengkoordinasikan seluruh kekuatan untuk peduli membantu palestina dalam gerakan Membasuh Luka Palestina dengan berkolaborasi bersama BAZNAS Provinsi, BAZNAS Kabupaten/Kota, mitra perusahaan, LAZ, serta lembaga dan komunitas untuk menghimpun dana bantuan dari masyarakat Indonesia," ujar Kiai Noor. 

Kiai Noor menambahkan, BAZNAS menargetkan pengumpulan untuk Palestina sebesar Rp250 miliar. Hingga per September 2024 realisasi ini melebihi dari target, BAZNAS telah menghimpun dana bantuan untuk Palestina sebesar Rp306,29 miliar.

"Rencana alokasi penyaluran dengan target penghimpunan sebesar Rp250 miliar. Terbagi dalam 3 tahap diantaranya, tahap tanggap darurat sebesar Rp75 miliar bantuan disalurkan dalam bentuk bantuan bahan pangan, obat-obatan, alat kesehatan dan lain sebagainya," jelas Kiai Noor. 

Selanjutnya, lanjut Kiai Noor, tahap rehabilitas sebesar Rp25 miliar bantuan yang disalurkan dalam bentuk mengaktivasi sumber air, dukungan psikososial kepada anak-anak dan korban disabilitas serta pengobatan korban luka. Terakhir tahap rekonstruksi sebesar Rp150 miliar bantuan yang disalurkan seperti perbaikan tempat ibadah, perbaikan fasilitas kesehatan/rumah sakit dan perbaikan sekolah.

BAZNAS juga memastikan, infak kemanusiaan Palestina yang disalurkan melalui BAZNAS ini dikelola dengan transparan, akuntabel, dan bertanggung jawab. Infak yang disalurkan melalui BAZNAS RI 100 persen akan disalurkan untuk masyarakat Palestina. 

Turut hadir dalam acara pembukaan Rakornas tersebut, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Wakil Menteri Agama, KH. Saiful Rahmat Dasuki, Wakil Menteri Pertanahan, Raja Juli Antoni, serta perwakilan dua ormas besar Islam di Indonesia Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah.

Penyelenggaraan Rakornas BAZNAS 2024 didukung oleh Bank Syariah Indonesia, BNI, Mandiri, BRI, BTN Syariah, Jamkrindo Syariah, dan PT Triata Mulia Indonesia. 

Baca Juga: BAZNAS dan Paragon Gelar Pelatihan Menjahit bagi Mustahik di Kabupaten Semarang

Rakornas BAZNAS akan diselenggarakan selama tiga hari pada 25-27 September 2024, dihadiri 1200 peserta yang berasal dari unsur Pimpinan BAZNAS se-Indonesia dari Pusat, 38 Provinsi, dan 514 Kabupaten/Kota dengan mengangkat tema  "Sinergi Pengelolaan Zakat Inklusif untuk Penanggulangan Kemiskinan dan Kesejahteraan dalam rangka Sukses Astacita".

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: