Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tips Rahasia Kulit Sehat dan Glowing untuk Si Kecil dari dr. Sally Palit, Sp.A dan Doodle Exclusive Baby Care

Tips Rahasia Kulit Sehat dan Glowing untuk Si Kecil  dari dr. Sally Palit, Sp.A dan Doodle Exclusive Baby Care Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Perlu diketahui kulit bayi lebih sensitive yang dikarenakan lapisan jaringan kulitnya lebih tipis. Oleh karena kulitnya sensitive untuk itu ada berbagai faktor yang perlu dipertimbangkan baik dari pemilihan produk, penggunaan bahan pakaian. Sehingga beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk menjaga kesehatan kulit. Simak ulasannya bersama Doodle Exclusive Baby Care berikut ini.

Menurut dr. Sally Palit, Sp.A, hal yang perlu diperhatikan untuk menjaga kesehatan kulit diantaranya untuk bahan pakaian pilihlah bahan pakaian berbahan dasar katun. Hal ini dilakukan supaya gampang menyerap keringat dan membuat sirkulasi kulit menjadi bagus sehingga tidak terjadi pertumbuhan bakteri dan jamur.

Di samping itu, pilihlah produk bayi yang aman untuk kulit bayi yang tidak mengandung parfum, deterjen dengan Potential of Hydrogen (pH) yang sesuai yakni pH 5,5. Selain memilih produk sabun dan shampoo yang sesuai, berikan juga kulit bayi pelembab yang rutin untuk menjaga kelembapan kulit.

“Karena kulit bayi juga membutuhkan nutrisi, tidak hanya kulit orang dewasa saja. Perlu juga menjaga lingkungan eksternalnya, misalnya anak berada dilingkungan yang bersih, nyaman dalam artian suhu yang cukup tidak kedinginan tidak kepanasan. Kemudian lingkungan yang bersih juga berarti lingkungan terhindar dari tungau, memperhatikan kebersihan kasur, handuk, pakaian sehingga tidak menimbulkan infeksi pada kulit. Juga memberikan nutrisi yang adekuat sesuai dengan usia sehingga bisa menjaga kesehatan kulit dari dalam. Ciri kulit bayi yang sehat kulit itu kenyal, lembut, bebas dari ruam. Anak yang sehat terlihat dari penampilan fisiknya rambutnya hitam lebat, mukanya terlihat bersih sehat,” terang Sally.

Dokter yang berpraktek di RS Lira Medika menuturkan apabila kulit memiliki tingkat kelembapan yang kurang baik sehingga akan memudahkan terjadinya pertumbuhan kuman dan jamur. Dari pertumbuhan jamur dan bakteri ini otomatis akan menimbulkan infeksi peradangan pada kulit yang dikenal dengan istilah dermatitis atau bahasa sederhananya exim.

Baca Juga: Penuhi Kebutuhan Kulit Orang Indonesia, LAB5 Luncurkan Skincare Berkualitas Tinggi

“Jadi memang ada korelasinya sehingga kulit yang sehat ini dipengaruhi salah satunya karena faktor kelembapan. Kalau kelembapan kulit terlalu kering akan gampang ruam, tetapi kalau kulit terlalu berminyak akan gampang timbul jamur,”tandasnya.

Dalam wawancaranya bersama Doodle Exclusive Baby Care, Wanita bernama lengkap Sally Palit mengutarakan penggunaan sabun dan shampo untuk bayi harus diperhatikan, yang pertama tidak mengandung pengawet, yang pasti tidak mengandung parfum, alcohol dengan pH 5,5 sehingga bisa mencegah suatu reaksi peradangan pada kulit.

“Sedangkan untuk pakaian kenakan pakaian dipertimbangkan dengan bahan katun. Untuk anak yang cukup sensitive secara genetic memiliki bakat alergi bisa dipertimbangan penggunaan pelembap secara rutin untuk menjaga kelembapan kulit. Penggunaan sunscreen untuk bayi usia diatas 6 bulan guna melindungi paparan UV A dan UV B,” terangnya lagi.

Wanita yang berprofesi sebagai Dokter Spesialis Anak ini mengungkapkan deterjen yang digunakan untuk pakaian bayi sangat mempengaruhi. Sebaiknya menggunakan deterjen yang bebas dari pewangi, bahan pelembut, alcohol. Mungkin sebagai orangtua sudah menjaga kesehatan kulit dengan penggunaan sabun dan shampoo yang tepat tetapi masih terjadi ruam ternyata penggunaan deterjen juga mempengaruhi.

Disisi lain, Dokter Sally mengungkapkan mandi merupakan salah satu cara untuk menjaga kesehatan kulit. Meskipun bayi belum melakukan aktivitas berat pasti ada yang menempel dikulit, sehingga mandi merupakan salah satu cara menjaga kesehatan kulit. Tetapi yang perlu diperhatikan mandi jangan terlalu berlebihan 1 sampai 2 kali saja cukup dalam sehari. Hal ini dilakukan untuk menjaga kandungan minyak atau lemak yang sebenarnya normal ada dikulit bayi untuk menjaga kelembapan kulit.

“Kemudian pada saat mandi gunakan air tidak boleh terlalu panas sebaiknya suam-suam kuku. Gunakan handuk yang berbahan dasar lembut yang harus sering diganti dan jangan berbarengan karena akan menimbulkan bakteri atau jamur itu menempel dari media yang digunakan seperti handuk. Saat memandikan bayi jangan digosok terlalu kencang karena minyak juga diperlukan untuk menjaga kelembapan kulit,” kata Dokter yang disapa dengan sebutan Sally.

Baca Juga: MIUBaby Sabet 2 Penghargaan MURI, Popok Bayi Tertipis dan Tiga Inti Polimer Pertama di Indonesia

Dokter yang berpraktek di salah satu Rumah Sakit di daerah Karawang ini mengatakan untuk diapers atau ruam popok sering kali terjadi masalah pada kulit bayi. Area dipopok merupakan area yang lebih lembab sehingga gampang terjadi pertumbuhan jamur. Untuk mencegah hal ini disarankan rajin mengganti popok minimal setiap 4 jam.

“Bila memang belum 4 jam sudah penuh segeralah ganti popok ditakutkan pipis atau pub bisa membuat infeksi diarea sekitar. Pembersihannya menggunakan air mengalir kemudian dikeringkan dengan baik dan bisa menggunakan pelembap atau krim popok khusus untuk area yang biasa menggunakan popok untuk menjaga kelembapan,”tutupnya.

Di akhir wawancaranya, dr. Sally Palit, Sp.A berpesan menjaga kesehatan kulit bayi sangat penting. Pilihlah produk yang bersahabat dengan kulit bayi baik dari pHnya, tidak mengandung parfum, alcohol, pengawet, pelembut dan kemudian cara perawatannya juga sangat penting. Sehingga diharapkan dapat menjaga kesehatan kulit bayi menjadi lebih optimal dan membuat bayi menjadi nyaman. Karena apabila bayi merasa nyaman akan tumbuh dan perkembang dengan lebih optimal.

Mams and Paps jangan lupa kunjungi Booth Doodle Exclusive Baby Care di Indonesia Maternity, Baby & Kids Expo (IMBEX 2024) di Hall A nomor T5C. Event ini akan berlangsung mulai 29 November hingga 1 Desember 2024 bertempat di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Amry Nur Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: