- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
Pendapatan Naik, Maha Properti (MPRO) Masih Catatkan Rugi Bersih Rp27,50 Miliar
PT Maha Properti Indonesia Tbk (MPRO) mencatatkan rugi bersih sebesar Rp27,50 miliar hingga 30 September 2024. Angka ini sedikit lebih kecil dibandingkan kerugian Rp28,45 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
Berdasarkan laporan keuangannya, perusahaan properti milik konglomerat Sri Tahir ini sesungguhnya membukukan pendapatan Rp5,7 miliar, naik dari Rp4,02 miliar tahun sebelumnya. Peningkatan ini berkontribusi pada lonjakan laba kotor hingga 124 persen, dari Rp756,76 juta menjadi Rp1,68 miliar.
Namun, kenaikan ini turut diikuti dengan beban pokok penjualan yang turut naik menjadi Rp4,02 miliar dari Rp3,27 miliar. Beban penjualan berhasil ditekan menjadi Rp320,91 juta dari Rp353,96 juta, namun beban umum dan administrasi justru melonjak signifikan menjadi Rp16,27 miliar dari Rp14,21 miliar.
Baca Juga: Lippo Cikarang (LPCK) Bidik Rp1,48 Triliun Lewat Rights Issue, Dananya untuk Proyek Ini
Selain itu, beban lain-lain melonjak tajam hingga 362 persen, mencapai Rp607,7 juta. Sementara beban pajak final juga naik menjadi Rp108,37 juta dari Rp82,37 juta. Akibatnya, rugi usaha meningkat menjadi Rp15,63 miliar dibandingkan Rp13,94 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
Dari sisi keuangan, pendapatan keuangan perusahaan turun menjadi Rp191,43 juta dari Rp293,29 juta, sementara beban keuangan justru berhasil ditekan menjadi Rp12,15 miliar dari Rp14,8 miliar. Namun, defisit perusahaan terus meningkat, mencatat angka Rp138,55 miliar pada akhir periode, naik dari Rp111,08 miliar di akhir 2023.
Dari sisi neraca, total aset perusahaan menyusut menjadi Rp1,69 triliun dari Rp1,71 triliun pada akhir tahun lalu. Di sisi lain, total ekuitas turun menjadi Rp1,25 triliun, sementara total liabilitas naik menjadi Rp439,96 miliar dibandingkan Rp423,66 miliar pada akhir 2023.
Meski menghadapi tekanan berat, peningkatan pendapatan menjadi sinyal positif bagi perusahaan. Jika mampu mengelola beban operasional dengan lebih efisien, MPRO berpotensi memperbaiki kinerja di masa mendatang.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Tag Terkait:
Advertisement