Kredit Foto: Istimewa
Di tempat yang sama, Ketua Koperasi Nelayan Saruma Pesisir Jaya, Ibnu M Soleman mengapresiasi sistem informasi pengelolaan cold storage (SIP-CS) berbasis WMS yang diinisasi KKP. Sebagai salah satu koperasi pengelola gudang beku, Ibnu memastikan anggotanya telah menerapkan sistem tersebut.
"Alhamdulillah WMS membantu kelancaran usaha koperasi, khususnya dalam proses penanganan hasil produksi yang diperoleh," kata Ibnu.
Sementara Wading Riana, penerap SIP-CS berbasis WMS lainnya, menuturkan Koperasi Mina Muara Sejahtera telah melayani 716 anggota aktif, serta mengelola cold storage berkapasitas 10 ton untuk memenuhi pasar lokal dan Unit Pengolah Ikan (UPI) kapasitas 120 ton yang ditargetkan untuk pasar internasional.
Ekspansi ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan, memperluas pasar, serta memperkuat ketahanan dalam menghadapi tantangan ekonomi ke depan.
Sebagai informasi, Sosialisasi Pelaporan Stok Ikan di Cold Storage berlangsung di Raiser, Cibinong, Bogor, Selasa, 21 Januari 2025 yang dihadiri para pelaku usaha gudang beku secara hybrid.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait:
Advertisement