
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump buka suara terkait dengan efek kebijakan tarif impor alias tarif bea masuk yang baru yang diterapkannya terhadap sejumlah negara baru-baru ini. Ia mengaku tahu bahwa tarif ini akan berdampak langsung terhadap masyarakat dari AS.
Dilansir dari Reuters, Senin (3/2), Trump mengatakan beban kebijakan tarif ini terkadang akan berakhir dalam genggaman konsumen dan bukannya pengusaha dari AS. Ia juga paham bahwa pemberlakuan tarif baru dapat menyebabkan gangguan jangka pendek dalam pasar.
Baca Juga: Tunjuk Biden, Trump Ogah Disalahkan Soal Tabrakan American Airlines
Namun, Trump menegaskan bahwa dirinya tidak khawatir dengan reaksi pasar keuangan terhadap kebijakannya tersebut. Ia berpandangan hal ini untuk kepentingan dari AS.
Sebelumnya, Presiden Donald Trump menerapkan undang-undang sanksi darurat guna membenarkan tarif impor sebesar 25% terhadap barang dari Kanada dan Meksiko, serta bea tambahan 10% terhadap produk dari China.
Baca Juga: Trudeau Ogah Diam, Kanada Balas 'Serangan' Trump
Langkah ini tak hanya untuk kepentingan ekonomi negara tersebut namun juga bertujuan untuk menekan peredaran fentanyl dan imigrasi ilegal ke Amerika Serikat.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement