Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Penjualan Mobil China Bisa Salip Pabrikan Jepang dan Korsel?

Penjualan Mobil China Bisa Salip Pabrikan Jepang dan Korsel? Kredit Foto: Ist
Warta Ekonomi, Jakarta -

Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat di periode Januari hingga Februari 2025 total penjualan mobil secara whole sales di Indonesia mencapai 134.227 unit.

Disebut berdasarkan urutan, Toyota sebanyak 46.479 unit, mengambil pangsa pasar 34,6 persen. Daihatsu menyusul sebanyak 21.942 unit (16,3 persen).

Honda menduduki peringkat ketiga dengan total penjualan 16.033 unit (11,9 persen). Mitsubishi Motors sebanyak 11.712 unit (8,7 persen). Suzuki di peringkat kelima dengan menjual 9.732 unit (7,3 persen).

Di peringkat keenam produsen mobil asal Korea Selatan Hyundai unjuk gigi dengan penjualan 4.534 unit (3,4 persen). Ia disusul Mitsubishi Fuso 4,211 unit (3,1 persen), dan Isuzu 4.109 unit (3,1 persen).

Merek-merek Tiongkok kini juga perlahan mulai menaiki anak tangga. Wuling menjadi penyumbang teratas di antara pabrikan China lainnya, dengan angka penjualan selama dua bulan terakhir sebanyak 2.945 unit (2,2 persen). Chery berhasil menjual 2.570 unit (1,9 persen), bercokol dua peringkat di bawah Wuling.

BYD berada tepat satu peringkat di bawah Chery, menduduki peringkat 12 secara Nasional. Merek khusus mobil ramah lingkungan ini menjual sebanyak 2.570 unit (1,9 persen). Denza, merek mobil segmen premium dari BYD yang baru masuk pasar Indonesia pada akhir Januari silam.

Pada bulan Januari yang hanya terhitung tidak sampai seminggu sejak Denza masuk pasar, merek ini berhasil menjual 25 unit, kemudian melonjak di bulan Februari sebanyak 912 unit, sehingga total penjualan mencapai 937 unit (0,7 persen).

Dengan angka penjualan wholesales tersebut, Denza menduduki posisi 13 secara nasional, menyalip banyak merek senior dengan berbagai segmen seperti Mazda, BMW, Lexus, Mercedes Benz, Mini, Volvo, Volkswagen, Kia, dan banyak lainnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: