Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bank Mega Tebar Dividen Rp1,05 triliun ke Pemegang Saham

Bank Mega Tebar Dividen Rp1,05 triliun ke Pemegang Saham Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bank Mega Tbk (Bank Mega) dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RPUST) menyetujui pembagian dividen sekitar 40% dari laba bersih, yaitu sebesar Rp1,05 triliun yang akan dibagikan sesuai ketentuan yang berlaku.

Tercatat, Bank Mega membukukan laba bersih tahun 2024 sebesar Rp2,63 Triliun dibanding Rp3,51 Triliun pada periode yang sama Tahun 2023.  

Baca Juga: Allo Bank Indonesia (BBHI) dan Bank Mega Teken Perjanjian Senilai Rp882 Juta, Soal Apa?

Corporate Secretary ​​PT. Bank Mega Tbk, Christiana M. Damanik ​mengungkapkan bahwa sebesar Rp1,58 Triliun akan dibukukan sebagai saldo laba. "Sisanya akan disisihkan sebagai dana cadangan guna memenuhi ketentuan Pasal 70 UUPT," ujar Christiana, Jakarta, Kamis (27/3/2025).

Asal tahu saja, pada tahun buku 2024, Total asset pada akhir tahun 2024 menjadi sebesar Rp134,92 triliun atau tumbuh 2,17%. 

Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank Mega tahun 2024 tercatat sebesar Rp91,67 Triliun, dengan rasio CASA yang membaik yaitu sebesar 30,08% dari sebelumnya sebesar 28,83%.

Membaiknya komposisi CASA disebabkan peningkatan pada Giro dan Tabungan, masing-masing tumbuh sebesar 2,54% dan 9,74% atau tumbuh menjadi Rp10,38 Triliun dan Rp17,19 Triliun.

Baca Juga: Bank Mega Suntik Dana US$20 Juta ke Golden Energy Mines (GEMS)

Total kredit pada tahun 2024 tercatat sebesar Rp64,65 Triliun. Bank tetap fokus menyalurkan kredit kepada segmen Korporasi dan Joint Financing. Rasio Kredit bermasalah (NPL Gross) tahun 2023 tetap terjaga sebesar 1,69% dengan NPL Net sebesar 1,22%. Rasio NPL Gross Bank Mega ini masih berada dibawah NPL Gross Perbankan sebesar 2,08% per Desember 2024.

Dari sisi rasio, Bank membukukan Capital Adequacy Ratio (CAR) sebesar 25,77% dan Loan to Deposit Ratio (LDR) sebesar 70,34% yang mencerminkan bahwa Bank Mega senantiasa menjaga posisi permodalan dan likuiditas yang solid. Rasio keuangan lainnya terjaga dengan baik, yaitu ROA sebesar 2,56%, ROE sebesar 13,62%, NIM 4,64%, dan BOPO sebesar 73,61%.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Cita Auliana
Editor: Annisa Nurfitri

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: