- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
Rencana Tender Offer MENN Belum Dapat Lampu Hijau OJK, Manajemen Akui Bisnis Terhambat

PT Menn Teknologi Indonesia Tbk (MENN) kini berada dalam masa transisi penting setelah pengambilalihan kendali oleh pemegang saham pengendali (PSP) baru.
Di tengah proses ini, sorotan tertuju pada rencana penawaran tender wajib atau mandatory tender offer (MTO) yang menjadi syarat wajib setelah terjadi perubahan pengendali. Sayangnya, pelaksanaan MTO ini masih belum mendapat lampu hijau dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
PSP baru MENN sendiri merupakan gabungan dari enam entitas, yakni PT Penajam Makmur Jaya, PT Negara Maju Makmur, PT Sarjana Sama Indah, PT Kalimantan Sejahtera Indonesia, PT Kalimantan Indah Kedepan, dan PT Sarana Majemuk Indonesia.
Mereka telah mengajukan dokumen keterbukaan informasi soal rencana MTO ke OJK sejak 10 Maret 2025. Namun, hingga 17 April 2025, izin pelaksanaan masih dalam proses pengurusan dan belum resmi diterbitkan.
Baca Juga: Pengendali Saham Berubah, Begini Nasib Bisnis Menn Teknologi (MENN)
Situasi ini memberi dampak nyata pada aktivitas bisnis perusahaan. Direksi MENN mengakui adanya perlambatan operasional dan penurunan pendapatan sejak masa transisi dimulai.
Di sisi pengendali lama, perhatian masih terfokus pada pemberesan pasca jual-beli saham. Sementara itu, PSP baru hingga kini belum memberikan kontribusi nyata dalam bentuk kebijakan strategis maupun rencana operasional.
“Dalam masa transisi ini manajemen Perseroan tetap fokus pada peralihan dari manajemen lama ke manajemen baru sebaik mungkin dan pelaksanaan MTO oleh PSP baru berjalan lancar sampai dengan terlaksananya RUPST,” ungkap Direksi dalam keterbukaan informasi, Kamis (17/4).
Baca Juga: IHSG Melemah, Investor Disarankan 'Ngadem' di Reksa Dana
Kendati demikian, perusahaan memastikan bahwa dana untuk melaksanakan MTO telah tersedia, yakni bersumber dari kas milik keenam entitas PSP baru. Adapun untuk kebutuhan modal kerja (working capital) perusahaan, perencanaan masih terus digodok dan akan dipaparkan lebih lanjut dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) mendatang.
Saat ini, manajemen MENN tengah berupaya memastikan agar seluruh proses berjalan sesuai ketentuan pasar modal. Meski kepastian waktu pelaksanaan MTO masih menggantung, perusahaan berharap semuanya bisa terealisasi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Tag Terkait:
Advertisement