Ajak Bangun Ekraf di Daerah, Menekraf Dorong Kreator Konten Bentuk Wadah untuk Perkuat Sinergi
Kredit Foto: Dok. Kemenekraf
Menanggapi pernyataan tersebut, Deputi Bidang Kreativitas Digital dan Teknologi Kemenekraf Muhammad Neil El Himam menyebutkan Kemenekraf sudah memiliki program unggulan untuk mengembangkan kreativitas dari berbagai daerah. Kemenekraf saat ini juga memiliki ASTA EKRAF yang merangkul semua subsektor ekraf.
“Dahulu, kita sudah mengenal ada program Desa Kreatif. Tentu usulan tersebut baik mengingat program ASTA EKRAF saat ini juga fokus menjadikan ekonomi kreatif sebagai new engine of growth yang dimulai dari daerah. Jadi, kreativitas di desa itu bisa dikembangkan dan terkait masalah akses jaringan bisa nanti dikolaborasikan kembali dengan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi),” jelas Muhammad Neil El Himam.
Hal lain juga diungkap oleh Rijal Djamal, seorang podcaster yang fokus pada isu sosial politik, edukasi, dan ekonomi kreatif. Ia mendukung bertumbuhnya ekosistem kreator konten sebagai bagian dari subsektor ekonomi kreatif yang lebih fokus.
“Kami berharap Pemerintah Kota Makassar yang punya kekuatan luar biasa bisa mendesain Dinas Ekonomi Kreatif sehingga ekosistemnya betul tumbuh. Saya juga sepakat dengan adanya asosiasi sebagai bentuk perlindungan agar tak ada lagi kreator konten yang dapat somasi. Selanjutnya pemberdayaan jadi hal penting yang dibicarakan tadi untuk menggerakkan ekonomi lokal agar lebih maksimal. Semoga apa yang kita diskusikan malam ini menjadi berkah dan ada tindak lanjut ke depan untuk kreator konten Makassar yang lebih baik,” ucap pemilik akun instagram @rijalsystem.
Dari diskusi bersama para kreator konten tersebut diharapkan dapat melahirkan talenta-talenta berbasis konten digital untuk meningkatkan ekosistem ekonomi kreatif berbasis kekayaan budaya dan intelektual yang berdaya saing. Dengan semangat kolaborasi, semua yakin akan tercipta sinergi dan manfaat positif untuk daerah yang bisa dirasakan bersama.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait:
Advertisement