Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kinerja Buruk, Tesla Mulai Cari Pengganti Elon Musk

Kinerja Buruk, Tesla Mulai Cari Pengganti Elon Musk Kredit Foto: Instagram/Elon Musk
Warta Ekonomi, Jakarta -

Dewan direksi Tesla Inc. dilaporkan tengah mencari sosok pengganti Elon Musk sebagai Chief Executive Officer (CEO) menyusul kekhawatiran atas menurunnya kinerja perusahaan dan keterlibatan Musk dalam dunia politik. Menurut The Wall Street Journal, proses pencarian telah dimulai sejak Maret 2025 dengan menggandeng sejumlah firma pencari eksekutif.

Mengutip laporan CNN, Rabu (30/4), beberapa sumber anonim membenarkan kabar bahwa proses seleksi CEO baru Tesla memang berlangsung. Kendati begitu, belum ada kepastian apakah langkah ini berujung pada pemecatan Musk. Sumber yang sama mengaku tidak mengetahui sejauh mana Elon Musk menyadari proses tersebut, meskipun ia masih menjabat sebagai anggota dewan direksi Tesla.

Baca Juga: Tesla Akui Elon Cawe-Cawe Urusan Politik Jadi Faktor Mundurnya Kinerja Keuangan Perusahaan

Upaya pencarian ini disebut berkaitan dengan keprihatinan para direktur terhadap fokus Musk yang kini lebih condong ke politik ketimbang bisnis. Elon Musk saat ini menjabat sebagai penasihat senior Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan kepala Departemen Efisiensi Pemerintah, posisi yang membuatnya kerap berada di Gedung Putih.

Meski Musk tidak menyangkal pernyataan tersebut, hingga kini belum ada tanggapan resmi dari pihak Tesla maupun dari Musk sendiri. Di tengah ketidakpastian ini, performa saham Tesla menjadi sorotan. Sejak awal tahun, saham Tesla telah anjlok hingga 45 persen, sebelum sedikit pulih seiring membaiknya kondisi pasar.

Baca Juga: Elon Musk Tarik Diri dari Lingkaran Kekuasaan Donald Trump

Ketika Tesla mengumumkan bahwa pendapatannya merosot hingga 71 persen, Musk akhirnya menunjukkan tanda akan kembali ke perusahaan. Pernyataan itu disampaikan setelah perusahaan melaporkan penurunan pendapatan terbesar dalam beberapa tahun terakhir. Musk lantas menyatakan akan segera mundur dari posisinya di pemerintahan dan kembali memimpin Tesla.

Presiden Donald Trump mengonfirmasi keputusan tersebut dalam rapat kabinet pada Rabu (30/4). Ia mengucapkan terima kasih atas pengabdian Musk dan mengisyaratkan masa baktinya di pemerintahan akan segera berakhir demi kembali fokus mengelola Tesla.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: