Kredit Foto: Muhammad Adimaja
Setelah tertekan di awal tahun, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil rebound hampir 4% pada April 2025 dan ditutup di level 6.767. Meski begitu, pelaku pasar diingatkan tetap waspada terhadap aksi ambil untung pada Mei, yang secara historis kerap diwarnai koreksi.
“Pergerakan indeks di April sangat volatil, tapi secara keseluruhan positif. Namun, historinya, 7 dari 10 bulan Mei justru mencatat penurunan,” kata Martha Christina, Head of Investment Information Team Mirae Asset Sekuritas, Senin (5/5/2025).
IHSG sempat menyentuh titik terendah 5.883 sebelum menguat kembali. Namun secara year-to-date, indeks masih melemah 4,4%.
Baca Juga: Asing Mulai Balik Badan, Saham Emas dan Kesehatan Jadi Incaran!
Dari sisi arus modal, investor asing mencatatkan net sell sebesar Rp7,7 triliun sepanjang April. Namun, sentimen mulai membaik pada akhir bulan, dengan net buy Rp300 miliar, dan tambahan Rp204 miliar pada awal Mei.
“Stabilnya rupiah membuka peluang bagi dana asing untuk kembali masuk, walau risiko dari suku bunga global tetap besar,” ujarnya.
Secara sektoral, saham komoditas menjadi penopang utama penguatan indeks. Saham ANTM dan AMMN masing-masing melesat 33% dalam sebulan, disusul TPIA, SRAJ, Indosat, dan Telkom yang naik dua digit. Sebaliknya, sektor teknologi melemah, terutama akibat koreksi pada MLPT dan DCI.
Baca Juga: Dana Asing Kembali Masuk Buat Pasar Saham RI Moncer, Tapi Waspadai ‘Euforia Sesaat’
Saham Antam juga tercatat sebagai yang paling banyak dibeli asing dengan net buy Rp1,5 triliun, sementara saham perbankan besar seperti Mandiri, BRI, dan BNI masih dilepas.
Pasar pekan ini juga akan menanti sejumlah data penting, termasuk keputusan suku bunga The Fed dan Bank of England, serta data perdagangan dan cadangan devisa dari AS, China, dan Indonesia.
“Keputusan The Fed bisa jadi pemicu volatilitas global. Selain itu, ketidakpastian politik di AS menjelang pemilu bisa memicu gejolak di semester dua,” tutur Martha.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Uswah Hasanah
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait:
Advertisement