Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Menteri PPPA Berharap Kampus Jadi Pelopor Budaya Bebas Kekerasan

Menteri PPPA Berharap Kampus Jadi Pelopor Budaya Bebas Kekerasan Kredit Foto: Wafiyyah Amalyris K

“Lingkungan kampus harus menjadi ruang aman bagi seluruh civitas akademika. Kita harus memastikan tersedianya kebijakan, standar operasional prosedur (SOP), layanan pengaduan yang mudah diakses, dan pendampingan yang komprehensif bagi korban. Di sisi lain, penegakan hukum terhadap pelaku harus dilakukan secara tegas dan transparan,” tegas Menteri PPPA.

Menteri PPPA juga berharap agar kampus tidak hanya menjadi tempat transfer ilmu pengetahuan, tetapi juga menjadi pelopor budaya bebas kekerasan yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, keadilan, dan kesetaraan.       

Sementara itu, Rektor Universitas Hasanuddin, Jamaluddin Jompa menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kehadiran Menteri PPPA dan para tamu undangan dari berbagai universitas di Kota Makassar. Ia menegaskan komitmen Unhas untuk terus menjadi kampus yang aman, inklusif, dan responsif gender, serta mendorong terciptanya ruang belajar yang terbebas dari segala bentuk kekerasan.

Rektor Unhas menekankan pentingnya peran perguruan tinggi dalam membentuk karakter dan membangun budaya kampus yang menjunjung tinggi nilai-nilai keadilan, kesetaraan, dan kemanusiaan. Ia juga menyatakan dukungan penuh terhadap implementasi UU TPKS dan Permendikbudristek Nomor 55 Tahun 2024, serta mendorong penguatan regulasi internal kampus agar selaras dengan kebijakan nasional.

Kegiatan kuliah umum ini diharapkan dapat menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antara pemerintah, perguruan tinggi, dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang aman, sehat, dan berkeadilan. Dengan kolaborasi yang erat dan komitmen yang kuat dari seluruh pemangku kepentingan, cita-cita mewujudkan kampus bebas kekerasan bukan hanya menjadi wacana, melainkan realitas yang dapat dirasakan oleh seluruh civitas akademika di Indonesia.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

Advertisement

Bagikan Artikel: