Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

57 Tahun Prajaniti, Launching Tiga Gerakan Baru untuk Dorong UMKM, Koperasi dan Pendidikan Gratis

57 Tahun Prajaniti, Launching Tiga Gerakan Baru untuk Dorong UMKM, Koperasi dan Pendidikan Gratis Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-57, Prajaniti Hindu Indonesia menggelar Charity Gala Dinner yang sekaligus menjadi momen peluncuran tiga program unggulan, yaitu Gerakan Berkoperasi dan Peresmian Kopus Nusantara, Gerakan Usaha UMKM, serta Gerakan Bimbingan Belajar Gratis.

Kegiatan gala dinner tersebut dihadiri tamu undangan dari tokoh-tokoh Umat Hindu Nasional di antaranya Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu yang diwakili oleh Direktur Urusan Lembaga Gusti Made Sunarta Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Prajaniti Hindu Indonesia K.S Arsana, pengurus pusat Prajaniti Hindu Indonesia, perwakilan dari Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI), Keluarga Mahasiswa Hindu Indonesia, Ketua Umum Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Pusat Mayjen TNI (Purn) Wisnu Bawa Tenaya.

Kemudian, Sekretaris Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Pusat, Perwakilan dari Perhimpunan Pemuda Hindu Indonesia dan Ketua umum GDHDI Nyoman Agus Asrama. Selain itu, kegiatan ini juga dihadiri oleh Deputi Bidang Usaha Menengah Kementerian UMKM Bagus Rachman, S.E., M.Ec, perwakilan pejabat BUMN PT.Hutama Karya (Persero) serta perwakilan dari BUMD Jakarta, PT. Jaya konstruksi, hingga tamu-tamu undangan dari Tara Foundasion, Malaysia.

Baca Juga: IndonesiaTIC Kembali Gelar BERKAIN 2025, Merayakan Budaya Nusantara dengan Kain dan Permainan Tradisional

Pada kesempatan itu, Ketua Panitia Pelaksana Gede Narayana, dalam sambutannya menegaskan bahwa ketiga program yang diluncurkan merupakan bentuk nyata dari semangat keumatan yang sejalan dengan agenda pembangunan pemerintah.

“Ini adalah bentuk konkret dari upaya kolektif untuk memperkuat ekonomi rakyat melalui jalur koperasi yang partisipatif dan adil. Selain itu, program ini juga memiliki semangat untuk meningkatkan kualitas SDM generasi bangsa melalui pendidikan gratis yang berkelanjutan,” jelasnya.

Acara ini turut dihadiri oleh Deputi Bidang Usaha Menengah Kementerian Koperasi dan UKM RI Bagus Rachman, S.E., M.Ec, yang secara resmi meluncurkan Kopus Nusantara, sebuah inisiatif strategis yang mengedepankan prinsip kekeluargaan, kolaborasi, dan solidaritas antar pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

“Dengan berbagai tantangan ekonomi saat ini, inisiatif Gerakan UMKM berbasis koperasi diharapkan dapat mendorong masyarakat menjadi lebih produktif, kreatif, dan saling mendukung dalam kebersamaan. Ini adalah bagian dari membangun ekosistem ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan,” ungkap Bagus Rachman.

Baca Juga: Cerita Suksesnya Binaan Husky CNOOC Madura Limited (HCML) di Pulau Mandangin dalam Bangkitkan Perekonomian

Sementara itu, Ketua Umum Prajaniti Hindu Indonesia K.S. Arsana, menyampaikan bahwa kehadiran Kopus Nusantara diharapkan menjadi wadah kolaboratif bagi pelaku usaha kecil dan menengah dalam satu sistem yang sehat dan saling menguatkan.

“Salah satu program yang kami luncurkan hari ini diharapkan mampu menciptakan lapangan kerja, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta menjadi model baru pembangunan ekonomi berbasis nilai gotong royong dan kemandirian. Gerakan Usaha UMKM dan Gerakan Bimbingan Belajar Gratis juga menjadi bentuk kontribusi nyata dalam pembangunan SDM generasi bangsa,” tutur Arsana.

Peluncuran ketiga program ini menandai tonggak awal dalam perjalanan panjang menuju kemandirian ekonomi nasional yang berpijak pada kekuatan kolektif, inklusivitas, dan keberlanjutan.

Pada akhir sesi acara, Ketua Umum Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Pusat Mayjen TNI (Purn) Wisnu Bawa Tenaya, mengatakan bahwasanya program-program yang diluncurkan oleh Prajaniti, harapannya dapat membentuk kemandirian ekonomi dengan semangat gotong royong.

Program ini juga diharapkan dapat melahirkan pengusaha-pengusaha muda yang terampil di masing-masing bidangnya, serta dapat berkontribusi bagi lahirnya SDM bangsa yang berkualitas dan memiliki daya saing tinggi. Ia juga berharap, program ini bukan hanya membawa dampak positif bagi umat Hindu saja, tetapi dapat memberi dampak bagi Bangsa dan Negara Indonesia itu sendiri.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Belinda Safitri

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: