Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ajaib Sekuritas Tegaskan Tak Ada Pelanggaran Sistem Dalam Kasus Transaksi Rp 1,8 Miliar

Ajaib Sekuritas Tegaskan Tak Ada Pelanggaran Sistem Dalam Kasus Transaksi Rp 1,8 Miliar Kredit Foto: Ajaib
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Ajaib Sekuritas Asia (Ajaib), memastikan seluruh dana dan transaksi nasabah dalam kondisi aman, setelah adanya isu di media sosial terkait dengan dugaan transaksi mencurigakan di platform tersebut dengan nilai mencapai Rp 1,8 miliar.

Sebagaimana diketahui, kasus ini bermula dari keluhan nasabah Ajaib Sekuritas yang diunggah melalui akun Instagram @friendshipwithgod. Dalam unggahanya, ia mengaku kaget karena transaksi pembelian saham yang semula dimaksudkan hanya sebesar Rp 1 juta berubah menjadi Rp 1,8 miliar.

Direktur Utama Ajaib Sekuritas, Juliana, mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan klarifikasi langsung ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bursa Efek Indonesia (BEI).

Baca Juga: BEI Soroti Transaksi Rp1,8 M Ajaib Sekuritas, Sanksi Menanti

“Seluruh temuan telah kami sampaikan secara transparan. Tidak ada gangguan sistem maupun indikasi penyalahgunaan akun. Transaksi berlangsung melalui perangkat resmi milik nasabah dan sesuai prosedur,” ujar Juliana dalam pernyataan resminya, Kamis (3/7/2025).

Meski pihak Ajaib merasa tak ada pelanggaran, BEI tetap menyatakan kasus ini masuk dalam pengawasan serius. Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI, Irvan Susandy, mengatakan pihaknya siap melakukan pemeriksaan jika diperlukan.

“Kalau memang terbukti ada pelanggaran, tentu akan ada sanksi sesuai peraturan bursa,” ujar Irvan, beberapa waktu yang lalu.

Baca Juga: Ajaib Luncurkan Mode Lite dan Pro, Targetkan 20 Juta Investor Baru di Indonesia

Kasus ini menjadi perhatian karena menyangkut kepercayaan investor terhadap keamanan platform digital sekuritas, terlebih Ajaib adalah salah satu pemain utama di kalangan investor ritel.

Kejadian ini menambah daftar panjang kekhawatiran soal keamanan transaksi di platform sekuritas berbasis aplikasi. Meskipun Ajaib menegaskan bahwa transaksi sudah melalui proses verifikasi sistem dan tidak ada bug atau manipulasi, publik tetap menuntut transparansi lebih dan sistem pengamanan yang lebih kuat.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Uswah Hasanah
Editor: Djati Waluyo

Advertisement

Bagikan Artikel: