Kredit Foto: AFI
Produsen makanan beku Alim Frozen Indonesia (AFI) memanfaatkan momentum Jakarta Fair Kemayoran (JFK) 2025 untuk memperluas penetrasi pasar dan mendukung program pemberdayaan ekonomi masyarakat. Melalui booth interaktif yang menggabungkan demonstrasi masak, aplikasi digital, dan program kemitraan, perusahaan ini menargetkan pertumbuhan permintaan produk serta perluasan jaringan distribusi berbasis rumah tangga.
CEO PT Multi Sinergy Prima, Heri Santoso, menyatakan bahwa kehadiran Alim Frozen di JFK 2025 bertujuan lebih dari sekadar promosi produk. AFI ingin mendorong literasi pengolahan makanan beku yang aman dan efisien bagi masyarakat, sekaligus membuka peluang bisnis inklusif melalui program reseller.
“Kami menyadari kondisi ekonomi masyarakat saat ini menuntut efisiensi dan kreativitas. Karena itu, kami hadir bukan hanya membawa produk, tapi juga solusi ekonomi rumah tangga lewat program reseller,” ujarnya, Jumat (4/7/2025).
Baca Juga: Diakuisisi Perusahaan Singapura, Emiten Minuman TGUK Bakal Bisnis Frozen Food untuk Dongkrak Kinerja
AFI mengembangkan dua skema kemitraan, yakni Paket PARES Hemat dan Paket PARES Cuannn, yang menyasar individu, terutama ibu rumah tangga, yang ingin memulai usaha dari rumah. Program ini dilengkapi pelatihan, materi promosi, dan dukungan digital dari pusat.
Selain program usaha rumahan, Alim Frozen juga menunjukkan komitmen terhadap program pemerintah seperti “Makan Bergizi Gratis (MBG)” dengan menghadirkan foodtray berstandar BGN (Badan Gizi Nasional) yang siap disuplai ke lembaga dan institusi pendidikan.
Dalam aspek teknologi, perusahaan meluncurkan aplikasi Alim Frozen Indonesia yang memungkinkan pelanggan melakukan pemesanan secara langsung dan real-time. Aplikasi ini juga menjadi pusat katalog produk, pengecekan ketersediaan barang, dan layanan promo harian.
“Transformasi digital ini adalah langkah kami untuk menjangkau konsumen di seluruh wilayah Indonesia dengan lebih cepat, efisien, dan mudah,” tambah Heri.
Baca Juga: Cerita Donny Pramono Membangun Sour Sally, Mengenalkan Bisnis Frozen Yogurt di Indonesia
AFI juga menggandeng sejumlah tokoh kuliner seperti Chef Gio, Chef Jerry Andrean, dan Chef Willgoz untuk menyampaikan edukasi seputar pengolahan makanan beku. Demo masak langsung yang digelar di JFK bertujuan meningkatkan nilai tambah produk serta menciptakan pengalaman kuliner interaktif bagi pengunjung.
Penampilan spesial rapper Iwa K yang ikut memasak di booth AFI pada 13 Juli mendatang menjadi bagian dari strategi pendekatan hiburan untuk menarik minat generasi muda terhadap industri makanan beku.
Menurut pengamat industri makanan olahan, strategi seperti yang dijalankan AFI mencerminkan tren industri makanan beku nasional yang makin kompetitif dan berbasis teknologi. Dengan menggabungkan teknologi, edukasi, dan kemitraan ekonomi rumah tangga, Alim Frozen dinilai turut mendorong geliat UMKM dan konsumsi domestik di tengah perlambatan ekonomi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait:
Advertisement