Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Penyerapan Anggaran MBG Tembus Rp7,9 T, Target Akhir Tahun Rp76 T

Penyerapan Anggaran MBG Tembus Rp7,9 T, Target Akhir Tahun Rp76 T Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Badan Gizi Nasional (BGN) melaporkan realisasi penyerapan anggaran program Makan Bergizi Gratis (MBG) telah mencapai Rp7,9 triliun hingga awal Agustus 2025. Angka ini melampaui proyeksi sebelumnya sebesar Rp6 triliun dan menandai percepatan signifikan dalam pelaksanaan program prioritas pemerintah tersebut.

“Alhamdulillah penyerapannya sudah menembus Rp7,9 triliun, padahal Juli kemarin kami perkirakan hanya akan mencapai Rp6 triliun,” ujar Kepala BGN Dadan Hindayana dalam konferensi pers Pertumbuhan Ekonomi Kuartal II di Jakarta, Selasa (5/8/2025).

Baca Juga: Kementerian PU dan BGN Targetkan Bangun 2.200 Dapur MBG di Wilayah 3T

BGN memproyeksikan anggaran akan terus meningkat dengan estimasi penyerapan Rp9 triliun pada Agustus, Rp19 triliun di September, Rp37 triliun hingga Oktober, Rp59 triliun November, dan mencapai Rp76 triliun Desember 2025. Target ini jauh di atas pagu dalam APBN 2025 yang sebesar Rp71 triliun.

Dari total anggaran tersebut, sekitar Rp51,5 triliun dialokasikan khusus untuk pengadaan bahan makanan bergizi. Sementara sisanya digunakan untuk belanja pegawai, belanja modal, dan manajemen pendukung. Dadan mengungkapkan, tambahan anggaran sekitar Rp24 triliun dibutuhkan hanya untuk memenuhi kebutuhan pengadaan makanan bergizi hingga akhir tahun.

Baca Juga: Menuju Indonesia Emas 2045, Program MBG Diharapkan Atasi Persoalan Gizi Anak dan Kelompok Rentan

Sejalan dengan percepatan anggaran, BGN juga mempercepat pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG). Hingga awal Agustus, sebanyak 3.338 SPPG telah beroperasi dan melayani sekitar 8,2 juta penerima manfaat. Jumlah ini diperkirakan meningkat menjadi lebih dari 10 juta dalam dua hari ke depan.

Pembangunan SPPG dilakukan melalui tiga jalur: 1.542 unit dari APBN, sekitar 6.000 unit di wilayah 3T melalui kerja sama dengan pemerintah daerah, serta jalur kemitraan swasta. Seluruh infrastruktur ditargetkan selesai pada Oktober agar pelayanan penuh dapat dimulai pada November.

Program MBG menjadi salah satu inisiatif pemerintah yang paling ekspansif secara anggaran dan jangkauan, dengan target 76 juta penerima manfaat hingga akhir 2025.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Uswah Hasanah
Editor: Annisa Nurfitri

Advertisement

Bagikan Artikel: