Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Level 8.000 Tersentuh, IHSG Sepekan Meroket 4,84% dan Catat Rekor Kapitalisasi Pasar

Level 8.000 Tersentuh, IHSG Sepekan Meroket 4,84% dan Catat Rekor Kapitalisasi Pasar Kredit Foto: Wafiyyah Amalyris K
Warta Ekonomi, Jakarta -

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menorehkan capaian bersejarah dengan menembus level psikologis 8.000, disertai lonjakan kapitalisasi pasar dan peningkatan signifikan aktivitas perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Pada perdagangan Jumat (15/8), IHSG sempat menyentuh level intraday tertinggi di 8.017,068 sebelum akhirnya ditutup di 7.898,375. Sehari sebelumnya, Kamis (14/8), IHSG membukukan rekor penutupan tertinggi sepanjang sejarah di level 7.931,251, sementara kapitalisasi pasar juga mencapai angka tertinggi Rp14.315 triliun.

Tak hanya mencatat rekor harian, kinerja IHSG sepanjang sepekan 11–15 Agustus 2025 juga terbilang impresif. Sekretaris Perusahaan BEI, Kautsar Primadi Nurahmad, mengungkapkan bahwa seluruh indikator perdagangan berakhir di zona positif.

Baca Juga: Sempat Tembus 8.000, IHSG Akhirnya Ditutup Melemah di 7.898 Jelang HUT RI ke-80

IHSG membukukan kenaikan mingguan 4,84%, mengakhiri perdagangan di level 7.898,375 dibandingkan 7.533,385 pada pekan sebelumnya. Rata-rata nilai transaksi harian naik 24,86% menjadi Rp21,32 triliun dibandingkan Rp17,07 triliun pada pekan sebelumnya.

Volume transaksi harian ikut melonjak 19,55% menjadi 35,88 miliar lembar saham, sementara frekuensi transaksi harian meningkat 5,87% menjadi 2,08 juta kali. Kapitalisasi pasar sepekan turut terkerek 5,11% menjadi Rp14.247 triliun dari Rp13.555 triliun pada pekan lalu.

“Pencapaian ini mencerminkan semakin kuatnya kepercayaan investor terhadap pasar modal Indonesia di tengah dinamika perekonomian global dan domestik. Hal ini sekaligus menjadi bentuk kontribusi nyata investor pasar modal bagi perekonomian nasional di momen HUT ke-80 Republik Indonesia,” jelas Kautsar.

Baca Juga: Prabowo Pidato Nota Keuangan dan RAPBN 2026 Pertama Kali, IHSG Sempat Pecah Rekor 8.000

Ia menambahkan, keberhasilan ini tak lepas dari peran strategis Pemerintah Indonesia dalam menjaga fundamental ekonomi yang solid dan memastikan kesinambungan pertumbuhan di tengah tantangan global. Kebijakan yang tepat sasaran telah menciptakan sentimen positif yang kuat dan memperkuat keyakinan pasar.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri

Advertisement

Bagikan Artikel: