Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Altruva Aesthetic Clinic Kenalkan Teknologi Anti Penuaan Terbaru

Altruva Aesthetic Clinic Kenalkan Teknologi Anti Penuaan Terbaru Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Industri kecantikan dan perawatan kulit di Indonesia terus menunjukkan pertumbuhan yang signifikan, didorong oleh meningkatnya kesadaran masyarakat akan penampilan wajah dan tubuh. Peluang ini ditangkap Altruva Aesthetic Clinic dengan membuka kliniknya di Jalan Ciasem I No.2, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Founder & Medical Director Altruva Aesthetic Clinic, dr. Olivia Aldisa, mengklaim kliniknya tidak sekadar menawarkan hasil instan, tetapi mengedepankan personalisasi dan efek jangka panjang berbasis regenerasi biologis.

“Pasien saat ini bukan hanya ingin glowing. Mereka ingin regenerasi nyata yang aman, tanpa efek samping jangka panjang,” kata dr.Olivia dalam grand opening, Jumat (22/8).

Dalam grand opening tersebut, Altruva memperkenalkan Exion, perangkat multi-platform dengan teknologi AI-driven Radiofrequency yang mampu menargetkan beberapa lapisan kulit tanpa rasa sakit dan dengan downtime minimal. 

Baca Juga: Produk Kecantikan RI Diyakini Bisa Tembus Pasar Global

“Alasan saya memilih Exion bukan hanya karena teknologinya mutakhir. Tetapi karena pasien kami sudah sangat paham bahwa perawatan estetika bukan sekadar tampilan luar, melainkan regenerasi menyeluruh. Dan regenerasi sejati tidak bisa diserahkan hanya pada alat tetapi harus disesuaikan: kapan dilakukan, di lapisan kulit yang mana, untuk siapa, dan bagaimana tekniknya,” tambah dia.

Teknologi ini digunakan dalam protokol Altruva Scar Solver & FractioPro untuk perbaikan tekstur kulit serta Altruva Regenerative Laser untuk pencerahan pigmentasi dan stimulasi kolagen alami.

Altruva juga meluncurkan ALTRUVA NeoCurve berbasis EmSculpt Neo yang berfokus pada pembentukan otot sekaligus pengurangan lemak. Pendekatan ini dinilai penting untuk menjaga massa otot, terutama bagi perempuan pada fase perimenopause dan menopause, yang berdampak pada metabolisme, fungsi kognitif, serta stabilitas emosional.

“Dengan EmSculpt Neo, pasien tidak hanya menjalani body contouring, tetapi juga reset biologis yang mendukung kualitas hidup jangka panjang,” jelas dr. Olivia.

Country Manager BTL Aesthetics Indonesia, Jan Valacai, menegaskan bahwa kolaborasi dengan Altruva berangkat dari kepercayaan terhadap keahlian dr. Olivia dalam mengoptimalkan teknologi medis. 

“Kombinasi antara kecermatan beliau dan inovasi BTL menjadikan Altruva mitra ideal untuk mengedukasi komunitas estetika medis Indonesia,” ujarnya.

Baca Juga: IndoBeauty Expo 2025 Dorong Kolaborasi dan Inovasi Industri Kecantikan Indonesia

Sebagai pelengkap, Altruva memperkenalkan 369 Harmony Program, yakni prosedur perawatan ke dalam tiga fase. Pertama Awaken (1–3 bulan) yakni hidrasi dalam dan reduksi inflamasi. Kedua Balance (6 bulan) yaitu penguatan kolagen dan modulasi otot. Terakhir, Elevate (9–12) bulan dimana pasien menjalani konturing alami dan pemulihan jaringan.

Program ini menggabungkan teknologi Sofwave, Exion, liquid collagen berbasis PCL, hingga perangkat regeneratif lain, dengan prinsip menghindari overtreatment dan berfokus pada hasil natural serta berkelanjutan.

Dengan langkah ini, Altruva Aesthetic Clinic menegaskan diri sebagai pelopor regenerative contouring di Indonesia, menghadirkan perawatan estetika yang visioner, aman, dan berorientasi pada kesehatan biologis jangka panjang.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Belinda Safitri

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: