Kredit Foto: Dok. Kemenekraf
Kementerian Ekraf senantiasa berupaya menciptakan ekosistem yang kondusif untuk pertumbuhan dan keberlanjutan industri kreatif di tingkat regional, nasional, hingga internasional. Selain itu, Kementerian Ekraf selalu menjaga ekosistem kreatif berkembang melalui program-program seperti Wonder Voice of Indonesia, Akselerasi Kreatif Musik (ASIK), Emak-Emak Matic, Santri Kreatif, dan masih banyak lagi.
Perwakilan komunitas Voice People Aceh, Faishal Ridha Erza, mengharapkan adanya kemudahan akses jaringan dan fasilitas agar mereka bisa membuat acara yang tak sekadar belajar dari zoom meeting. Sebagai peserta program Wonder Voice of Indonesia, Faishal mengharapkan adanya program pertumbuhan yang lebih konkret.
"Semoga talenta-talenta voice over dari Aceh juga bisa mendapatkan ruang lebih luas untuk berkembang tak hanya di daerah, tetapi bergema hingga level nasional bahkan internasional. Kami juga mengajak komunitas kreatif lain untuk saling bersinergi karena voice over sangat terkait dengan film, animasi, periklanan yang tentu bisa melahirkan ekosistem kreatif Aceh lebih kuat," imbuhnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait:
Advertisement