- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
Ekspansi Agresif Setelah Astra Masuk, Hermina Rencanakan 3 RS Baru Tahun Ini
Kredit Foto: Ist
PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL) menyiapkan rencana ekspansi dan kemitraan strategis setelah masuknya Grup Astra International Tbk (ASII) dan Grup Djarum sebagai pemegang saham baru. Perseroan menargetkan pembangunan dan akuisisi rumah sakit serta penguatan layanan kesehatan hingga 2030.
Wakil Direktur Utama Hermina, Yulisar Khiat, menyatakan bahwa perusahaan akan memprioritaskan sinergi dengan mitra strategis dalam meningkatkan kualitas pelayanan.
“Pelayanan kesehatan yang bisa diberikan oleh Hermina Hospital Group kepada partner-partner strategis akan kami prioritaskan dan kami bantu lebih berkualitas dan lebih efisien tentunya,” ujar Yulisar dalam Public Expose Live 2025, Rabu (10/9/2025).
Baca Juga: Astra (ASII) Diam-diam Borong 65,29 Juta Saham Emiten RS Hermina (HEAL)
Berdasarkan data kepemilikan, Grup Astra menguasai 1,11 miliar saham HEAL atau 7,23%, sementara Grup Djarum menggenggam 3,6% saham melalui PT Dwimuria Investama Andalan. Djarum mengalokasikan dana Rp1 triliun untuk membeli 559,18 juta lembar saham hasil buyback dengan harga Rp1.875 per saham pada Juni 2025.
Dari sisi ekspansi jaringan, Hermina berencana menambah tiga rumah sakit baru dengan membangun dua unit dan mengakuisisi satu unit pada tahun ini. Perseroan menargetkan total 65–70 rumah sakit dengan kapasitas 12.000–15.000 tempat tidur hingga 2030. Selain itu, Hermina menyiapkan riset teknologi kesehatan dan pemenuhan standar hospital base sebagai bagian dari strategi jangka panjang.
Baca Juga: Link Net Genjot Ekspansi, Homepass Tembus 4 Juta!
Yulisar menambahkan, pembangunan rumah sakit di Badung, Bali, dan Salatiga, Jawa Tengah, berjalan sesuai jadwal. Nilai investasi proyek di Bali mencapai lebih dari Rp200 miliar, sementara di Salatiga mendekati Rp200 miliar. Investasi mencakup pembelian lahan, konstruksi, hingga kelengkapan fasilitas.
Rumah sakit di Bali ditargetkan soft opening pada November 2025, dengan grand opening pada Desember 2025 atau Januari 2026. Sementara di Salatiga, pembukaan dipercepat karena dukungan pemerintah daerah, dengan kemungkinan kedua rumah sakit dapat beroperasi sebelum akhir 2025.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Uswah Hasanah
Editor: Annisa Nurfitri
Advertisement