Jamkrindo Dukung Akses UMKM dalam Proyek Pemda Lewat Surety Bond

PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo), anggota holding Indonesia Financial Group (IFG), memperkuat peran dalam membangun ekosistem penjaminan pengadaan barang dan jasa pemerintah daerah. Langkah ini ditandai dengan penandatanganan kesepakatan bersama penyediaan produk Surety Bond dengan Pemerintah Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, serta Pemerintah Kabupaten Tana Tidung, Kalimantan Utara.

Penandatanganan dengan Kabupaten Maros berlangsung di Jakarta, Senin (22/9/2025). Kesepakatan tersebut ditandatangani oleh Direktur Kelembagaan dan Layanan Jamkrindo Abdul Bari dan Bupati Maros Andi Syafril Chaidir Syam, serta disaksikan Plt. Direktur Bisnis Penjaminan Jamkrindo, Alia Nur Fitri. Sementara itu, kerja sama dengan Kabupaten Tana Tidung dilakukan pekan lalu di Jakarta antara Plt. Direktur Bisnis Penjaminan Jamkrindo Alia Nur Fitri dan Bupati Tana Tidung Ibrahim Ali.

Baca Juga: Volume Penjaminan KUR Jamkrindo Capai Rp100 Triliun Hingga Agustus 2025

Abdul Bari, yang juga Plt. Direktur Utama Jamkrindo, menyatakan bahwa kolaborasi ini merupakan langkah awal untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di daerah. “Penandatanganan kesepakatan bersama ini merupakan langkah nyata kami dalam memperkuat ekosistem penjaminan, khususnya melalui produk Surety Bond untuk mendukung kelancaran proyek pembangunan, mendorong tata kelola yang lebih baik, dan menciptakan iklim usaha yang sehat,” ujarnya.

Ia menambahkan, layanan penjaminan proyek memberikan kepastian dan perlindungan bagi pemerintah daerah maupun pelaku usaha dalam pelaksanaan proyek konstruksi dan pengadaan barang/jasa. Menurut Abdul Bari, Jamkrindo berkomitmen membuka akses seluas-luasnya, termasuk bagi UMKM, untuk mendapatkan dukungan penjaminan. Dengan begitu, pelaku usaha dapat ikut serta mengerjakan proyek dengan pembiayaan APBN maupun APBD.

Baca Juga: Dorong Ketahanan Pangan, Jamkrindo Jamin Sektor Pertanian Rp35,78 Triliun

“Dukungan terhadap proyek-proyek pembangunan di daerah melalui instrumen penjaminan diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap percepatan pembangunan infrastruktur dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” kata Abdul Bari.

Alia Nur Fitri menegaskan bahwa strategi Jamkrindo menjalin kemitraan dengan pemerintah daerah merupakan bukti nyata kontribusi perusahaan dalam memperluas jangkauan layanan penjaminan. “Jamkrindo berkomitmen untuk terus menghadirkan solusi penjaminan yang adaptif dan relevan dengan kebutuhan. Ke depan, Jamkrindo akan terus memperkuat peranannya dalam membangun ekosistem penjaminan yang tidak hanya mendukung keberlanjutan bisnis perusahaan, tetapi juga memberikan dampak positif bagi pembangunan ekonomi nasional dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di berbagai daerah,” ujar Alia.