Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Barito Renewables (BREN) Tuntaskan Proyek Retrofit, Investasi USD22,5 Juta!

Barito Renewables (BREN) Tuntaskan Proyek Retrofit, Investasi USD22,5 Juta! Kredit Foto: BREN
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) terus menunjukkan komitmennya terhadap pengembangan energi hijau. Melalui anak usahanya, Star Energy Geothermal, perusahaan telah merampungkan proyek retrofit pada Unit 4, 5, dan 6 Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Salak.

Hasilnya pun melebihi ekspektasi, dengan tambahan kapasitas terpasang sebesar 7,7 megawatt (MW), melampaui target awal sebesar 7,2 MW. Total investasi untuk proyek ini mencapai USD22,5 juta.

“Penyelesaian proyek retrofit Salak merupakan bagian dari komitmen kami untuk terus meningkatkan kinerja aset, efisiensi operasi, dan keberlanjutan jangka panjang. Hal ini juga didorong oleh kinerja dari seluruh tim yang solid, sehingga mampu merealisasikan target kami,” ujar Hendra Soetjipto Tan, Direktur Utama Barito Renewables.

Baca Juga: Jual 86,59 Juta Saham BREN, Green Era Energy Dulang Rp758,7 Miliar

Dengan selesainya proyek tersebut, kapasitas terpasang Star Energy Geothermal kini mencapai 910,3 MW. Tak hanya di panas bumi, Barito Renewables juga memperluas portofolio energinya melalui Barito Wind, yang mengoperasikan PLTB Sidrap 1 di Sulawesi dengan kapasitas 78,75 MW, hasil akuisisi tahun lalu.

Penambahan kapasitas di PLTP Salak menjadi bagian dari rencana besar Barito Renewables untuk menambah lebih dari 100 MW kapasitas pembangkit panas bumi dalam beberapa tahun ke depan, dengan total investasi yang telah diumumkan mencapai USD365 juta. Program ekspansi ini juga diharapkan membuka lapangan kerja baru di wilayah operasi perusahaan, baik secara langsung maupun tidak langsung.

Baca Juga: Lepas 87,67 Juta Saham BREN, Green Era Energy Raup Cuan Rp737,87 Miliar

Dengan keberhasilan proyek retrofit Salak, Barito Renewables memperkuat perannya dalam mendukung transisi energi bersih nasional dan target bauran energi terbarukan Indonesia. “Inisiatif penambahan kapasitas ini juga sejalan dengan strategi perusahaan dalam memperkuat kontribusi terhadap transisi energi bersih nasional,” tutup Hendra.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri

Advertisement

Bagikan Artikel: