Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

BEI Lepas Suspensi Saham MORA dan LPLI

BEI Lepas Suspensi Saham MORA dan LPLI Kredit Foto: Lestari Ningsih
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi mencabut suspensi perdagangan saham PT Mora Telematika Indonesia Tbk (MORA) dan PT Star Pacific Tbk (LPLI), yang sebelumnya sempat dihentikan sementara karena lonjakan harga tidak wajar.

"Menunjuk Pengumuman Bursa Peng-SPT-00328/BEI.WAS/10-2025 tanggal 14 Oktober 2025 perihal Penghentian Sementara Perdagangan (Suspensi) Saham PT Mora Telematika Indonesia Tbk (MORA), maka dengan ini diumumkan bahwa suspensi atas perdagangan saham PT Mora Telematika Indonesia Tbk (MORA) di Pasar Reguler dan Pasar Tunai dibuka kembali mulai sesi I tanggal 16 Oktober 2025," kata BEI dalam keterangan resmi.

Sebelum disuspensi pada 15 Oktober, saham MORA sudah menunjukkan reli signifikan. Harga sahamnya ditutup naik 18,02% ke level Rp1.015, dengan lonjakan 73,50% dalam sepekan dan bahkan 133,87% selama sebulan terakhir.

Baca Juga: UBS Group Jual Lagi 588,90 Juta Lembar Saham BUMI, Ini Tujuannya

Setelah suspensi dibuka, saham MORA kembali melanjutkan penguatannya dan melonjak 24,63% ke posisi Rp1.265 pada perdagangan Kamis (16/10) per pukul 09.55 WIB. 

Tak hanya MORA, BEI juga mengumumkan pencabutan suspensi atas saham PT Star Pacific Tbk (LPLI). Saham ini sebelumnya dibekukan sejak 1 Oktober 2025. Dalam perdagangan terakhir sebelum suspensi, LPLI ditutup menguat 11,11% di Rp900, dengan kenaikan 42,86% dalam sepekan dan 176,07% dalam sebulan. Usai suspensi dicabut, saham LPLI tercatat masih stagnan di level Rp900.

Langkah pembukaan kembali perdagangan dua saham ini menunjukkan bahwa BEI terus memantau secara ketat pergerakan saham-saham dengan volatilitas tinggi demi menjaga transparansi dan perlindungan investor di pasar modal.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri

Advertisement

Bagikan Artikel: