Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Menko AHY Puji Pengembangan Pendidikan dan SDM di Finlandia

Menko AHY Puji Pengembangan Pendidikan dan SDM di Finlandia Kredit Foto: Demokrat
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), memuji pengembangan pendidikan dan sumber daya manusia (SDM) di Finlandia, negara yang menghadirkan kurikulum terbaik di dunia.

Pujian tersebut disampaikannya dalam pertemuan bersama Menteri Luar Negeri Finlandia, Elina Valtonen, yang didampingi oleh Duta Besar Finlandia untuk Indonesia, ASEAN, dan Timor Leste, Jukka Pekka Kaihilahti, di Kantor Kemenko Infrastruktur, Senin (27/10/2025).

Baca Juga: Keterbukaan Informasi Publik Miliki Peran Sangat Penting dalam Sektor Pariwisata

Dalam kesempatan tersebut, Menko AHY juga menjajaki sejumlah peluang kolaborasi strategis antara Indonesia dan Finlandia, mulai dari energi terbarukan, pengelolaan air dan sampah, hingga pengembangan kota cerdas yang berkelanjutan.

“Dan yang tak kalah penting, terkait pendidikan dan sumber daya manusia, pengalaman Finlandia menawarkan pelajaran berharga. Sebagai negara pertama di dunia yang menerapkan program makan siang gratis di sekolah, negara Anda dapat berbagi wawasan berharga seiring Indonesia memperkuat programnya di bidang pendidikan dan gizi anak,” ujar Menko AHY, dikutip dari siaran pers Kemenko Infra, Kamis (30/10).

Menko AHY juga menyampaikan bahwa saat ini telah didirikan Kantor Infrastructure Project Facilitation Office (IPFO). IPFO merupakan layanan terpadu yang menghubungkan pemerintah, investor, dan mitra dalam mendukung pembiayaan dan percepatan proyek infrastruktur nasional.

Kebutuhan infrastruktur Indonesia untuk periode 2025–2029 diperkirakan mencapai sekitar US$640 miliar, sementara partisipasi swasta saat ini masih di bawah sepertiganya.

“IPFO hadir untuk menjembatani kesenjangan tersebut dengan menyediakan alur proyek yang jelas, mengantisipasi tantangan, dan memastikan proyek-proyek yang dijalankan bersifat bankable dan inklusif. Kami juga mempromosikan mekanisme pembiayaan kreatif, mulai dari kemitraan publik-swasta hingga optimalisasi aset, agar setiap investasi menciptakan manfaat nyata bagi masyarakat. Indonesia terbuka untuk bisnis dan investasi,” kata Menko AHY.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

Advertisement

Bagikan Artikel: