Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Cuma Reli Tebatas, Harga Bitcoin Tertekan di US$86.000

Cuma Reli Tebatas, Harga Bitcoin Tertekan di US$86.000 Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Harga bitcoin masih kesulitan mempertahankan momentum pemulihannya di Rabu (26/11). Rebound yang baru-baru ini terjadi rupanya hanya kenaikan sementara waktu.

Dilansir dari Coinmarketcap, harga bitcoin dilaporkan terus melemah dan hanya memantul tipis dalam kisaran US$86.000. Sinyal dari pasar opsi menunjukkan pandangan yang lebih berhati-hati terhadap pergerakan bitcoin.

Baca Juga: Citigroup: Kejatuhan Futures Kripto Picu Arus Keluar Bitcoin Spot Hampir US$4 Miliar

Para trader opsi terlihat memasang strategi yang mengindikasikan ekspektasi reli, namun tanpa potensi lonjakan tajam dalam waktu dekat.

20.000 BTC setidaknya dalam notional call condor terpantau diperdagangkan dalam bursa derivatif dari Deribit. Struktur transaksi ini mengarah pada skenario di mana harga bitcoin diperkirakan akan bergerak dalam rentang US$100.000 hingga US$118.000 di Desember 2025.

Strategi call condor sendiri melibatkan pembelian empat kontrak opsi call dengan tanggal kedaluwarsa yang sama, namun pada level harga (strike price) yang berbeda. Strategi ini umumnya digunakan oleh investor yang memperkirakan harga akan naik, tetapi kenaikannya terbatas.

Trader Over-the-Counter Wintermute, Jake Ostrovskis mengatakan bahwa pandangan pasar sebelumnya terkait potensi reli besar akhir tahun sudah mulai memudar.

“Pandangan konsensus sebelumnya tentang ‘santa rally’ di akhir tahun telah terdiskon dari pasar,” ujar Ostrovskis.

Ia menambahkan bahwa investor yang ingin mencari titik terendah harga kemungkinan akan memperhatikan struktur jangka waktu pasar.

Baca Juga: Habis Dilarang, Bitcoin Mining Justru Kembali Bangkit di China

“Penurunan implied volatility, kembalinya contango dalam struktur term, dan pergeseran skew ke arah netral akan menjadi sinyal kunci,” kata Ostrovskis.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: