Kredit Foto: Istimewa
“Kami sudah melakukan beberapa kali kunjungan. Kami temukan bahwa harga relatif terkendali dan stabil, mendekati Harga Eceran Tertinggi (HET) atau harga acuan. Semua akan terus kami pantau menjelang Nataru,” ungkap Mendag Busan.
Penyempurnaan Permendag 18 tahun 2024
Selain itu, Mendag Busan juga terus memastikan lancarnya distribusi MINYAKITA, termasuk menjelang Nataru. Upaya ini dilakukan dengan menyempurnakan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 18 Tahun 2024 tentang Minyak Goreng Sawit Kemasan dan Tata Kelola Minyak Goreng Rakyat. Perubahan ini mengatur penyaluran MINYAKITA dengan melibatkan BUMN Pangan.
"Jadi, kebijakan MINYAKITA distribusi, sedang ubah Permendag. Penyaluran minyak goreng nanti minimal 35 persen disalurkan oleh BUMN pangan, dalam hal ini Bulog dan ID Food,” urai Mendag Busan.
Menurut Mendag Busan, proses perubahan Permendag 18 Tahun 2024 sudah hampir selesai.
“Kemarin sudah harmonisasi. Nanti akan dilanjutkan hari Kamis untuk harmonisasinya. Setelah selesai harmonisasi, Pemendag sudah dapat kami tanda tangani sehingga pada Nataru ini distribusi minyak goreng akan lebih baik,” jelas Mendag Busan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Advertisement