Ningbo Jintian Copper Dapatkan Lisensi Ekspor Logam Tanah Jarang China
Kredit Foto: MIND ID
Produsen Rare Earth China, Ningbo Jintian Copper mengumumkan telah memperoleh lisensi ekspor magnet atau logam tanah ajarang yang disederhanakan, sehingga memungkinkan perusahaan mempercepat pengiriman produk untuk pelanggan internasional.
Dilansir Kamis (11/12), Ningbo Jintian Copper menyebut produk magnet rare earth miliknya digunakan dalam kendaraan listrik, turbin angin, robot, elektronik konsumen dan peralatan medis.
Baca Juga: Changan Jadi Pabrikan Otomotif Independen China yang Produksi 30 Juta Kendaraan
Sebelumnya, JL Mag Rare Earth, Ningbo Yunsheng dan Beijing Zhongke San Huan High-Tech juga telah mendapatkan lisensi serupa untuk memperlancar ekspor ke sejumlah pelanggan. Hal ini akan menambah pasokan logam tanah jarang global.
China sebelumnya menambahkan beberapa unsur rare earth dan produk magnet ke dalam daftar kontrol ekspor, yang mewajibkan izin ekspor ganda (dual-use licence).
Kebijakan tersebut sempat menurunkan volume ekspor magnet rare earth dari negara tersebut dan memaksa beberapa produsen otomotif global memangkas sebagian produksi.
Baca Juga: Strategi Uni Eropa Menekan Ketergantungan Logam Tanah Jarang China
Pemerintah China menegaskan bahwa lisensi baru ini tidak menggantikan rezim perizinan dual-use yang sudah ada. Lisensi “umum” yang disederhanakan ini memungkinkan perusahaan melakukan ekspor di bawah izin tahunan untuk pelanggan tertentu, sebagai hasil kesepakatan yang dicapai setelah pertemuan antara Presiden China Xi Jinping dan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement