Jadi Ritel Berkelanjutan, Circle K Luncurkan Gerai Ramah Lingkungan 'Circle K Kamasutra Bali'
Kredit Foto: Istimewa
Circle K secara resmi memperkenalkan gerai Circle K Kamasutra Bali sebagai proyek percontohan (pilot project) gerai dengan konsep berkelanjutan. Peluncuran gerai tersebut dilangsungkan melalui penyelenggaraan “CirKular Day: Beach Cleanup & Ecopreneur Weekend Market” pada 13-14 Desember 2025.
Inisiatif ini merupakan hasil kolaborasi dengan Ecoxyztem sebagai mitra implementasi. Tidak hanya menghadirkan pengalaman berbelanja yang nyaman, Circle K juga mengajak masyarakat berpartisipasi langsung dalam menjaga lingkungan.
Upaya ini relevan mengingat Bali masih menghadapi tantangan serius dalam pengelolaan sampah, khususnya di kawasan wisata seperti Kuta. Volume sampah yang meningkat drastis, terutama plastik sekali pakai, sering kali melebihi kapasitas sistem pengelolaan yang ada.
Setiap musim hujan, ribuan ton sampah kerap terdampar di Pantai Kuta, mencemari ekosistem laut dan mengganggu aktivitas pariwisata. Kolaborasi antara masyarakat, komunitas, dan pelaku industri menjadi kunci untuk menekan sampah dari sumbernya.
Rangkaian CirKular Day dibuka dengan aksi bersih-bersih pantai di sepanjang Pantai Kuta bersama 50 relawan, komunitas lokal, ecopreneur, dan manajemen Circle K.
Baca Juga: BYD Sediakan Ratusan Mobil Ramah Lingkungan di Konferensi COP30 Brazil
“Program CirKular Day adalah program keberlanjutan pertama kami di tahun ini dan harapannya akan selalu jadi program reguler yang tidak hanya dilaksanakan di Bali, tetapi juga di kota-kota lainnya. Kami ingin memulai inisiatif bahwa toko ritel modern dapat menjadi bagian dari solusi lingkungan,” ujar Wirawan Herdyanto, Brand Communications Manager Circle K Indonesia.
“Gerai Kamasutra Bali kami revamp dengan mencoba pendekatan baru dalam desain ruang, pengelolaan sampah, hingga pemilihan produk. Kami percaya keberlanjutan adalah perjalanan jangka panjang, dan langkah kecil yang konsisten akan membawa dampak besar bagi masyarakat dan lingkungan,” lanjutnya.
Aksi bersih-bersih pantai (beach cleanup) ini mendapat sambutan positif dari perwakilan desa adat yang turut hadir dan membuka acara. Para perwakilan menyoroti pentingnya upaya bersama untuk menjaga Pantai Kuta sebagai ruang hidup masyarakat sekaligus ikon Bali.
“Circle K adalah bagian dari masyarakat Kuta karena sejak dulu. Kami (Bendesa Adat Kuta bersama Circle K) mengembangkan area Kuta ini sebagai salah satu destinasi legendaris pariwisata Bali sebelum berkembang ke daerah lain,” ungkap I Wayan Romiyasa selaku Pangliman Pawongan Desa Adat Kuta.
“Kami mengapresiasi luar biasa untuk acara CirKular Day karena dari sekian banyak sampah yang selalu timbul di lingkungan kita, Circle K sudah berani memulai sesuatu yang luar biasa dengan mengelola sampah yang terbuang dan dimanfaatkan menjadi barang yang lebih berguna dan berdaya jual tinggi. Kegiatan kolaborasi seperti ini sangat kami dukung agar generasi berikutnya tetap bisa menikmati lingkungan yang sehat dan pantai Bali yang Indah,” lanjutnya.
Aksi bersih-bersih pantai berhasil mengumpulkan 125 kg sampah yang bisa didaur ulang dan 61,5 kg sampah residu yang selanjutnya dikelola oleh Bali Recycle Center.
Baca Juga: Regulasi hingga Pembiayaan Hijau, Ini Strategi Pemerintah Dorong Industri Ramah Lingkungan
Acara dilanjutkan dengan Ecopreneur Weekend Market, menghadirkan produk-produk ramah lingkungan dari UMKM lokal yang menggunakan metode produksi bertanggung jawab.
Sebagai gerai pilot project, Circle K Kamasutra Bali telah dilengkapi sejumlah fitur keberlanjutan seperti area tempat duduk berbahan daur ulang dari limbah plastik, tempat sampah terpilah, dan upaya bertahap mengganti kemasan makanan menuju pilihan ramah lingkungan atau biodegradable.
Circle K saat ini tengah memfinalisasi rollout plan untuk memperluas implementasi keberlanjutan ke lebih banyak gerai, termasuk rencana peluncuran flagship store dengan konsep serupa di berbagai kota pada tahun mendatang.
CirKular Day menjadi langkah awal Circle K dalam membangun intervensi ritel berkelanjutan yang terukur, terintegrasi, dan dapat direplikasi. Melalui kolaborasi dengan mitra, komunitas, dan pelanggan, Circle K berharap dapat menciptakan pengalaman berbelanja yang tidak hanya nyaman, tetapi juga memberi dampak positif bagi lingkungan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Amry Nur Hidayat
Tag Terkait:
Advertisement