Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

2016, BCA Mulai Fokus Kembangkan Program Laku Pandai

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) menyatakan mulai tahun depan pihaknya mulai fokus untuk mengembangkan program Layanan Keuangan Tanpa Kantor dalam Rangka Keuangan Inklusif (Laku Pandai) yang telah dicanangkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sejak Maret 2015.

Direktur BCA Suwignyo Budiman mengatakan, peluncuran kartu LAKU (produk Laku Pandai BCA) beberapa waktu yang lalu di Grobogan, Jateng, merupakan pilot project bagi BCA yang baru pertama kali terjun menjalankan produk tabungan mikro.

"Kita pilot project itu supaya sambil belajar, kan teman-teman BCA belum punya background. Belum punya pengalaman jadi saya kira selama sembilan bulan kemarin kita banyak sekali belajar sehingga teman-teman BCA sekarang sudah banyak memahami bagaimana payment sistemnya. Makanya kita baru sedikit agennya karena ini tempat belajar," ujar Suwignyo di Jakarta, Senin (21/12/2015).

Setelah mendapatkan banyak pengalaman, Suwignyo menyatakan siap mengembangkan program Laku Pandai pada tahun depan. Untuk mempercepat pengembangan, BCA hari ini telah melakukan partnership dengan Indepay, perusahaan asal Singapura yang sukses mengoperasikan layanan inklusi keuangan di India.

"Sekarang dengan partnership dari Indepay kita akan bergerak lebih cepat lagi. Tapi secepat-cepatnya bergerak, kita akan fokus di daerah ini (Jateng dan Jabodetabek) dulu baru nanti kalau sudah jalan bisa lebih cepat lagi," paparnya.

Suwignyo menjelaskan partnership dengan Indepay mencakup penggunaan teknologi, sistem kontrol dan basis data yang berguna untuk mengurangi proses trial and error dalam penggunaan kartu LAKU. Dengan dukungan dari Indepay ini, BCA mematok target pertumbuhan agen Laku Pandai BCA sebanyak 3000 agen di tahun 2016.

"Target kita perkirakan 3000 agen sepanjang tahun depan. Tapi ini bisa kurang bisa juga lebih trgantung kondisi tapi yang penting kualitasnya kita harus jaga," imbuhnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: