WE Online, Jakarta - Sekretaris Fraksi Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Saleh Husein mengatakan masa depan pasangan Wiranto dan Hary Tanoesoedibjo (Win-HT) sebagai calon presiden dan calon wakil presiden (Capres dan Cawapres) Hanura diserahkan kembali ke kewenangan Ketua Umum Hanura Wiranto untuk mengambil keputusan.
Lebih lanjut, Saleh mengatakan bahwa berdasarkan hitung cepat (quick count) sejumlah lembaga survei pada Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) 2014 perolehan suara Hanura hanya 5%. Jadi, hasil tersebut tidak memungkinkan Hanura untuk memajukan capres dan cawapresnya sendiri.
"Tentu, kalau tidak memungkinkan untuk mempertahankan yang sudah ada pasti semuanya dikembalikan ke Wiranto sebagai ketua umum," katanya dalam diskusi Polemik "Tiki-Taka Koalisi" di Warung Daun Cikini, Jakarta, Sabtu (12/4/2014).
Dalam 1-2 minggu ke depan, Hanura akan mengambil keputusan tentang hal tersebut. Namun, untuk saat ini seluruh caleg (calon anggota legislatif) dan kader partai sedang berada di daerah untuk mengawal proses penghitungan suara.
"Pasti kita semua akan memberi masukan dan dalam 1-2 minggu ke depan pasti sudah ada keputusan," tambahnya.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Hanura Wiranto mengatakan hasil raihan suara Hanura versi hitung cepat dalam Pileg 2014 di luar perkiraan. Wiranto menambahkan ia belum akan mengambil langkah politik apa pun hingga perolehan suara berdasarkan hasil perhitungan manual dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) selesai dilakukan.
(Boyke P. Siregar)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement
