TPID Sumatera Utara (Sumut) menjadi satu-satunya TPID provinsi yang meraih empat kali penghargaan, yaitu pada tahun kerja 2011, 2012, 2014, dan 2015. Terakhir, TPID Sumut menyabet predikat TPID terbaik kategori Provinsi Kawasan Sumatera mengungguli sembilan provinsi lainnya.
Sekda Provsu H Hasban Ritonga mengatakan penghargaan itu diserahkan oleh Presiden RI Joko Widodo kepada dirinya yang juga menjabat sebagai Ketua TPID Sumut pada Rapat Koodinasi Nasional ke Tujuh Tim Pengendalian Inflasi Daerah Tahun 2016 (Rakornas VII TPID Tahun 2016) di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Kamis (4/8/2016) lalu.
Beberapa program yang dipaparkan TPID Sumut adalah tahun 2015 TPID Sumut melakukan sinergi lintas instansi untuk perbaikan tata niaga cabai merah. Secara konkret, TPID Sumut melakukan intervensi harga di tingkat petani dengan melakukan pembelian cabai merah di atas harga pasar yang jatuh akibat panen raya.
"Selain menyelamatkan petani, TPID Sumut memiliki pasokan cabai merah yang digunakan untuk pengendalian harga melalui operasi pasar ketika harga melonjak. Dengan program ini, TPID Sumut berhasil menstabilkan harga baik di pihak petani dan masyarakat umum," kata Hasban di Medan, Selasa (27/9/2016).
Keberhasilan TPID Sumut, imbuhnya, berkat sinergitas tim yang terdiri dari Bank Indonesia, BPS, Bulog, dan pemkab/pemko. Beberapa program pengendalian inflasi di Sumut, yaitu kerja sama dengan Pemda Jateng dalam pemenuhan kebutuhan bawang merah, penyusunan kalender tanam, diseminasi perkiraan cuaca oleh BMKG, dan urban farming.
"Untuk kendala distribusi, dilaksanakan kerja sama antara Bulog dengan PT Jasa Prima Logistic untuk membantu distribusi cabai merah, penempatan alat berat di beberapa titik rawan longsor, pasar lelang komoditas, mengupayakan penentuan harga referensi daerah, dan pembentukan tim pengawasan LPG," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait: