PTPN III (Persero) Holding melakukan kick off pilot project implementasi enterprise resource planning (ERP) berbasis SAP dengan pola managed services. Sistem ERP dibutuhkan untuk mengintegrasikan data secara real time di seluruh PTPN mulai dari PTPN I hingga PTPN XIV dengan cepat, efektif, dan efisien.
Tujuannya adalah untuk mendukung proses pengambilan keputusan secara cepat dan tepat menggunakan data dan informasi yang terintegrasi secara akurat, tepat waktu, serta dapat meningkatkan kualitas dan ketepatan pelaporan internal dan eksternal, termasuk ke holding.
Acara kick off dilakukan di Aula Kantor Direksi PT Perkebunan Nusantara XI Jalan Merak No 1 Surabaya, pekan lalu, dihadiri oleh Direktur Korporasi dan Keuangan PTPN III (Persero) Holding Erwan Pelawi, Direktur Utama PTPN XI Dolly P Pulungan, Direktur Komersial PTPN XI M Cholidi, Direktur Operasional PTPN XI Aris Toharisman, Deputi EVP Telkom Regional V Sudjatmiko, dan Tim Project Implementasi ERP PTPN XI.
Erwan pelawi mengatakan implementasi teknologi informasi sangat dibutuhkan di era globalisasi di mana persaingan industri yang semakin dinamis. Mengingat wilayah kerja PTPN Holding tersebar di seluruh nusantara, imbuhnya, ERP dibutuhkan untuk mengintegrasikan data di seluruh PTPN dengan cepat, efektif, dan efisien secara real time.
"Kalau tidak sekarang, kapan lagi?" tegas Erwan.
Erwan menambahkan tidak mudah mengimplementasikan ERP ini. tetapi bukannya tidak mungkin. Ia menegaskan kunci sukses implementasi ERP ini adalah komitmen dari seluruh manajemen, mulai dari direksi sampai level karyawan.
"Secanggih apapun sistem dibuat kalau yang menjalani tidak komit dan konsisten tidak akan berhasil optimal," kata dia.
Sementara itu, Dolly P Pulungan menyampaikan PTPN XI siap dan berkomitmen untuk menyukseskan implementasi ERP.
"Kami telah mempersiapkan mulai dari perbaikan infrastruktur pendukung, perbaikan standar operasional prosedur dan persiapan lain yang dibutuhkan dalam rangka mendukung implementasi ERP di PTPN XI yang ditargetkan go live pada 1 Januari 2017," paparnya.
Strategi implementasi ERP di PTPN III (Persero) Holding akan dilakukan secara bertahap yaitu pertama, penyusunan global template di mana seluruh perwakilan PTPN melakukan harmonisasi bisnis proses dan penyusunan global template PTPN. Kedua, pilot project, tahap awal implementasi ERP akan dilakukan di Kantor Holding, PTPN XI (untuk tanaman semusim), dan PTPN V (untuk tanaman tahunan).
Ketiga, roll out, setelah berhasil di pilot project akan dilakukan roll out ke seluruh PTPN. Keempat, business planning & consolidation (BPC) dan kelima, businness intelligent-dashboard. Seluruh tahapan tersebut telah ditargetkan selesai pada Maret 2018.
Adapun tagline dari implementasi ERP adalah transformation through synergy & integrated system yang membentuk kata-kata FOTOSINTESIS. Targetnya adalah seiring dengan implementasi ERP di seluruh PTPN maka perbaikan kinerja dapat tercapai melalui efisiensi dan transparansi dari hulu ke hilir yang dimulai dari pengadaan barang dan jasa sehingga dalam waktu tiga tahun produktivitas PTPN dapat membaik sebagaimana tagline perusahaan yaitu "Tanaman Tegak Berseri-seri".
Pelaksanaan implementasi ERP akan dilakukan secara bertahap dengan tahapan proyek sebagai berikut
1. pilot project di PTPN V, XI, dan Holding dimulai pada Agustus 2016;
2. rollout phase I di PTPN III, PTPN IV, PTPN IX, dan PTPN VIII dimulai pada Maret 2017;
3. rollout phase II di PTPN I, PTPN VI, PTPN XII, dan PTPN XIII dimulai pada Juni 2017;
4. rollout phase III di PTPN II dan PTPN XIV dimulai pada September 2017.
Adapun, modul-modul ERP yang akan diimplementasikan di PTPN meliputi modul AGRI (tanaman semusim dan tahunan), modul FI (finance), modul CO (controlling), modul PM (plant maintenance), modul PS (project system), modul PP (project planning), modul QM (quality management), modul SD (sales and distribution), dan modul MM (material management), serta modul BI (business intelligence) dan BPC (business planning and consolidation).
ERP yang digunakan oleh PTPN adalah SAP (system application and product in data processing) yang merupakan aplikasi dengan pengguna terbanyak di dunia dan merupakan best practice yang digunakan oleh perusahaan-perusahaan dalam Forbes Global.
Manfaat lain dari implementasi sistem ERP adalah seluruh proses bisnis di seluruh unit bisnis perkebunan dapat terstandardisasi sehingga dapat meningkatkan efisiensi proses, integrasi proses bisnis dalam rangka pengukuran, pengawasan, pengendalian dan peningkatan kinerja perusahaan untuk tumbuh lebih cepat menjadi perusahaan agro industri global terkemuka.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait: