Kredit Foto: Antara/Anis Efizudin
Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), bertekad menjadikan daerah itu jadi sentra pengembangan dan produksi tanaman jagung di Indonesia.
Kepala Dinas Tanaman Pangan Sultra, Muhammad Nasir, di Kendari, Minggu, mengatakan upaya itu sudah mendapat dukungan penuh dari Menteri Pertanian Amran Sulaiman.
"Bahkan penanaman perdana jagung hibrida dilakukan langsung oleh Menteri Pertanian Amran Sulaiman di Konawe Utara," kata Muhammad Nasir.
Ia mengatakan, adanya dukungan langsung dari Menteri Pertanian tersebut maka target menjadi sentra produksi jagung bisa tercapai.
"Setiap kabupaten kota ditantang untuk berlomba menanam jagung. Berapapun luasannya maka pemeritah pusat siap menyediakan bibitnya," katanya.
Menurut Nasir, semua daerah di Sultra menyambut baik tantangan Menteri Pertanian untuk berlomba-lomba tanam jagung yang selama ini dianggap remeh oleh petani.
"Masalah pasar dan harga tidak perlu dikawatirkan karena pemerintah melalui Perum Bulog sudah memberikan jaminan harga dan jaminan pasar. Berapapun hasil panen siap dibeli Bulog," katanya.
Dukungan lain yang sudah ditunjukan pemerintah terhadap kepastian pasar jagung kata Nasir, adalah dibangunnya beberapa gudang penampungan produksi jagung dibeberapa daerah di Sultra.
"Berdasarkan laporan dari Bulog, mereka sudah mebangun dua gudang di Muna Barat dan Konawe, selanjutnya menyusul lagi empat gudang yakni di Konawe Utara, Konawe Selatan, Kolaka Timur dan Kolaka Utara," katanya
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: